Analisis Alokasi Belanja Daerah Fungsi Pendidikan Pada Provinsi NTT Tahun Anggaran 2015-2017

MBATU, Frysiany Cicilia (2019) Analisis Alokasi Belanja Daerah Fungsi Pendidikan Pada Provinsi NTT Tahun Anggaran 2015-2017. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (379kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (206kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (151kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (241kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (395kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (566kB)
[img] Text
BAB VI.pdf

Download (20kB)

Abstract

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana implementasi alokasi anggaran belanja fungsi pendidikan di Provinsi NTT tahun 2015–2017 apakah sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan nomor 84/PMK.07/2009 yang menetapkan alokasi anggaran belanja fungsi pendidikan minimal 20% dari total belanja APBD? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi alokasi anggaran belanja fungsi pendidikan di Provinsi NTT tahun 2015–2017 apakah sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan nomor 84/PMK.07/2009. Penelitian ini dilaksanakan pada Dinas Pendidikan Provinsi NTT.. Data yang dianalisis dalam penelitian ini adalah data anggaran belanja daerah dan data anggaran belanja daerah fungsi pendidikan Provinsi NTT tahun anggaran 2015–2017. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian dan pembahasan analisis alokasi belanja daerah fungsi pendidikan dalam APBD Provinsi NTT berkaitan dengan Peraturan Menteri Keuangan nomor 84/PMK.07/2009 yang menetapkan Alokasi Anggaran Belanja Fungsi Pendidikan dalam APBD minimal 20% dari total belanja daerah, dapat disimpulkan bahwa pada tahun 2015 dan 2016 implementasi alokasi anggaran belanja fungsi pendidikan dalam APBD Provinsi NTT belum sesuai dengan peraturan yang berlaku yakni hanya sebesar 1.84% pada tahun 2015 dan 1.64% di tahun 2016. Pada tahun 2017 alokasi anggaran belanja fungsi pendidikan meningkat menjadi 22,84%. Hal ini menunjukan bahwa pada tahun 2017 pemerintah daerah Provinsi NTT telah mengalokasikan anggaran belanja daerah fungsi pendidikan sesuai dengan peraturan yang berlaku yakni diatas 20%. Untuk peningkatan kualitas dan mutu pendidikan di Provinsi NTT, maka pemerintah daerah Provinsi NTT harus tetap mengalokasikan anggaran belanja fungsi pendidikan sesuai standar peraturan yang berlaku, bahkan diharapkan alokasi anggaran belanja fungsi pendidikan di tingkatkan, sehingga dengan dana pendidikan yang tersedia tidak hanya dimaksimalkan pada belanja tidak langsung yakni belanja gaji dan tunjangan PNS tetapi juga dimaksimalkan untuk membiayai belanja langsung seperti renovasi ruang sekolah yang rusak, pengadaan fasilitas pendidikan,sarana dan prasarana dan juga dapat membiayai program-program dan kegiatan-kegiatan di bidang pendidikan guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Provinsi NTT.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Belanja daerah, belanja per fungsi, pendidikan
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
H Social Sciences > HC Economic History and Conditions
H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
H Social Sciences > HG Finance
J Political Science > JS Local government Municipal government
Divisions: Fakultas Ekonomika dan Bisnis > Program Studi Akuntansi
Depositing User: ST.,MM Inggrit Junita Palang Ama
Date Deposited: 21 Nov 2022 02:41
Last Modified: 21 Nov 2022 02:41
URI: http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/10171

Actions (login required)

View Item View Item