Analisis Defisit Anggaran Pada Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Pada Pemerintah Kota Kupang Tahun Anggaran 2014-2016

TANAMAL, Kevin A. (2019) Analisis Defisit Anggaran Pada Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Pada Pemerintah Kota Kupang Tahun Anggaran 2014-2016. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

	Text ABSTRAK.pdf Download (427kB)
	Text BAB I.pdf Download (291kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (350kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (197kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (377kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (594kB)
	Text BAB VI.pdf Download (201kB)

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana penyebab dan dampak defisit anggaran terhadap pendapatan dan belanja pada Pemerintah Kota Kupang tahun anggaran 2014-2016. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penyebab dan dampak defisit anggaran terhadap pendapatan dan belanja pada Pemerintah Kota Kupang tahun anggaran 2104-2016. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis interaktif dengan memperhatikan: Pengumpulan Data, Reduksi Data, Penyajian Data dan Penarikan Kesimpulan. Teknik pengumpulan data melalui wawancara dan studi dokumentasi. Berdasarkan hasil penelelitian menunjukkan bahwa penyebab defisit anggaran, karena ketidakseimbangan pendapatan asli daerah dengan dana perimbangan dari pemerintah pusat, maka faktor-faktor penyebab terjadinya selisih anggaran belanja disebabkan karena adanya 3 (tiga) faktor yakni: Dari Sisi Pendapatan yaitu: Ketidakseimbangan antara Pendapatan Asli Daerah dan Dana Perimbangan, Kedua dari Sisi Belanja. Rencana Belanja Lebih Besar dari pada Pendapatan dan disisi Pembiayaan Sisa Lebih perhitungan Tahun Sebelumnya Silpa yang berdampak terhadap APBD Kota Kupang. Mendasari pada hasil penelitian, maka disimpulkan bahwa Ketidakseimbangan pendapatan asli daerah terhadap terhadap dana perimbangan khususnya dana alokasi umum yang berasal dari pemerintah pusat, Rencana anggaran belanja lebih besar dari pada pendapatan dan Sisa lebih perhitungan anggaran daerah tahun sebelumnya, maka disarankan Pemerintah Kota Kupang harus mampu meningkatkan dan memaksimalkan Pendapatan asli daerah, khususnya pajak di bidang perdagangan di NTT, jika maksimal maka pajak yang merupakan pendapatan yang paling dominan dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah akan meningkat dan Perlunya melakukan pengawasan dan pengendalian secara benar dan berkelanjutan untuk menghindari terjadinya penyalahgunaan dalam memperoleh Pendapatan Asli Daerah agar tidak selalu mengandalkan bantuan dari pemerintah pusat.

Actions (login required)

View Item