Dampak Bekerja Sebagai Buruh Migran Perempuan Bagi Peningkatan Kesejahtraan Masyarakat Di Desa Pledo Kecamatan Witihama Kabupaten Flores Timur

MARKUS, Ramadhan (2019) Dampak Bekerja Sebagai Buruh Migran Perempuan Bagi Peningkatan Kesejahtraan Masyarakat Di Desa Pledo Kecamatan Witihama Kabupaten Flores Timur. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (577kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (574kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (633kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (492kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (375kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (505kB)
[img] Text
BAB VI.pdf

Download (488kB)

Abstract

Skripsi ini berjudul Dampak Bekerja sebagai Buruh Migran Perempuan bagi Peningkatan Kesejahtraan Masyarakat di Desa Pledo Kecamatan Witihama Kabupaten Flores Timur. Masalah pokok yang diteliti adalah adalah Bagaimanakah dampak bekerja sebagai buruh migran perempuan bagi peningkatan kesejahtraan masyarakat di Desa Pledo Kecamatan Witihama Kabupaten Flores Timur? Teori yang digunakan untuk menjawab masalah yang diangkat menggunakan teori dampak positif dan negatif bekerja sebagai buruh migran bagi masyarakat di Desa Pledo Kecamatan Witihama Kabupaten Flores Timur. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskripsi kualitatif, sumber data yang diperoleh yaitu data primer dan data sekunder, metode pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi dan dukumentasi. Penelitian ini menggunakan dua variabel yaitu variabel dampak positif dan negatif bekerja sebagai buruh migran bagi masyarakat di Desa Pledo Kecamatan Witihama Kabupaten Flores Timur. Hasil penelitian menunjukan bahwa: dampak positif ketika bekerja sebagai buruh migran perempuan adalah 1) Bekerja sebagai buruh migran perempuan karena bekerja sebagai buruh migran mempunyai banyak jenis pekerjaan yang bisa mereka kerjakan. 2) Negara yang menjadi tujuan kerja kebanyakan buruh migran perempuan Desa Pledo Kec. Witihama adalah Malaysia, Singapore dan China. 3) Uang yang dikirim dari hasil bekerja sebagai buruh migran adalah untuk memenuhi setiap kebutuhan kelurga di kampung. 4) Umumnya pengiriman remitansi adalah untuk membiayai hampir semua kebutuhan keluarga seperti pendidikan anak, kebutuhan akan konsumsi keluarga, membeli ternak, tanah, membangun rumah tempat tinggal dan mempunyai tabungan masa depan. 5) pengiriman remitansi dikelola oleh penerima dan diinvestasikan sehingga uang hasil peniriman bisa berkembang. Dampak negatif bekerja sebagai buruh migran adalah 1) Kasus yang biasa dialami oleh Buruh Migran Perempuan Desa Pledo sebelum berangkat (Pre Departure) antara lain kekerasan fisik dan psikis. 2) Salah satu masalah yang dihadapi oleh parah buru migran perempuan adalah gaji yang tidak dibayar oleh majikannya atau perusahan dimana mereka bekerja. 3) Kekerasan fisik dan psikis terhadap buruh migran perempuan bukan saja terjadi pada waktu keberangkatan yang dilakukan oleh sponsor namun juga dilakukan oleh para majikan. 4) Bukan hanya kekerasan fisik dan psikis yang sering terjadi namun para buruh migran juga sering mendapatkan pelanggaran yang berkaitan dengan masalah hukum yaitu kejelasan identitas ketika akan bekerja ke luar negeri. Saran yang perluh disampaikan dalam penulisan ini yaitu Kepada pemerintah, yakni pemerintah desa sebagai lembaga yang lebih dekat dengan masyarakat untuk lebih serius dalam menyikapi urusan buruh migran perempuan yang akan diberangkatkan. Kepada tokoh adat agar bisa bekerja sama dengan pemerintah dalam memberantas keberangkatan buruh migran perempuan secara ilegal. Kepada generasi muda agar tidak tergiur dengan janji-janji manis dari para xiv sponsor untuk bekerja keluar negeri sehingga tidak menjadi korban sebagai buruh migran perempuan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Kecamatan Witihama, Desa Pledo, Buruh Migran Perempuan, tradisi
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
J Political Science > JS Local government Municipal government
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Pemerintahan
Depositing User: S.Fil Lake Primus Sani
Date Deposited: 24 Nov 2022 06:43
Last Modified: 24 Nov 2022 06:43
URI: http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/10317

Actions (login required)

View Item View Item