PAPOTE, Density Saranga (2017) Analisa Koefisien Tenaga Kerja Dan Peralatan Berdasarkan Produksi Di Lapangan (Studi Kasus Pada Proyek Pembangunan Jembatan Petuk 1). Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.
Text
ABSTRAK.pdf Download (190kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (62kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (82kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (61kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (209kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (67kB) |
Abstract
Penelitian ini mengenai Analisa Koefisien Tenaga Kerja Dan Peralatan Berdasarkan Produksi Di Lapangan. Data-data dari penulisan ini diperoleh dari hasil pengamatan. Pengamatan hanya dilakukan pada beberapa item pekerjaan pada Proyek Pembangunan Jembatan Petuk I Kota Kupang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk Dapat Mengetahui Dan Menghitung Koefisien Tenaga Kerja Di Lapangan, Dapat mengetahui Dan Menghitung Koefisien Peralatan Di Lapangan, Dapat Mengevaluasi Koefisien Di Lapangan Dan Koefisien RAB. Proses pengumpulan data berdasarkan data RAB dan pelaksanaan di lapangan, dimana data RAB berupa analisa harga satuan pekerjaan, koefisien tenaga kerja dan peralatan dan jenis item pekerjaan. Sedangkan data lapangan berupa waktu kerja efektif di lapangan, jumlah tenaga kerja dan peralatan, volume atau luas pekerjaan yang ditinjau selama pengamatan. Setelah diperoleh data-data tersebut kemudian dilakukan analisis dan pembahasan. Dari hasil analisis dan pembahasan yang dilakukan maka diketahui prosentase perbedaan koefisien RAB dengan lapangan untuk tenaga kerja sebagai berikut, pekerjaan bekisting pilar dengan prosentase perbedaannya sebesar 15,31%, pekerjaan pengecoran pilar dengan prosentase perbedaannya sebesar 40,21%, pekerjaan pembesian baja BJ 24 polos prosentase perbedaannya sebesar 51,14%, pekerjaan pembesian baja BJ 39 ulir prosentase perbedaannya sebesar 79,11%. Prosentase perbedaan koefisien RAB dengan lapangan untuk peralatan sebagai berikut, pekerjaan galian batu prosentase perbedaannya sebesar 59,15%, pekerjaan timbunan pilihan prosentase perbedaannya sebesar -37,79%, pekerjaan pengecoran pilar prosentase perbedaannya sebesar 38,99%. Hasil analisis menunjukan bahwa terjadinya perbedaan koefisien yang diestimasi dalam RAB dengan di lapangan, yang bertanda (-) menunjukan bahwa estimasi koefisien di RAB lebih kecil dari lapangan, begitupun sebaliknya yang bertanda (+) menunjukan bahwa estimasi koefisien di RAB lebih besar dari lapangan. Hal ini disebabkan karena perbedaan produksi, jam kerja efektif yang berbeda, selain itu ada hal non teknis yang cukup mempengaruhi perbedaan produksi yakni cuaca serta sistem pengadaan material.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) T Technology > TG Bridge engineering |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | ST.,MM Inggrit Junita Palang Ama |
Date Deposited: | 01 Dec 2022 05:28 |
Last Modified: | 01 Dec 2022 05:28 |
URI: | http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/10358 |
Actions (login required)
View Item |