Pengaruh Kreativitas Non-Aptitude dan Kemampuan Pemecahan Masalah Terhadap Hasil Belajar Siswa Materi Pokok Hidrolisis Garam dengan Pendekatan Saintifik Siswa Kelas XI MIA 8 SMA Negeri 3 Kupang Tahun Pelajaran 2015/2016

ERMENILDA, Veridiana (2016) Pengaruh Kreativitas Non-Aptitude dan Kemampuan Pemecahan Masalah Terhadap Hasil Belajar Siswa Materi Pokok Hidrolisis Garam dengan Pendekatan Saintifik Siswa Kelas XI MIA 8 SMA Negeri 3 Kupang Tahun Pelajaran 2015/2016. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (219kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (97kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (302kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (215kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (293kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (65kB)

Abstract

Kreativitas non-aptitude merupakan ciri-ciri kreativitas yang berkaitan dengan sikap atau perasaan. Sedangkan kemampuan pemecahan masalah merupakan kemampuan berpikir tingkat tinggi, sebagai proses menerima masalah dan berusaha menyelesaikan masalah tersebut menggunakan bekal pengetahuan yang sudah dimiliki, dengan berbagai cara dan strategi untuk menghasilkan pengetahuan yang benar-benar bermakna. Pendekatan saintifik merupakan proses pembelajaran yang dirancang sedemikian rupa agar siswa secara aktif mengkonstruksi konsep, hukum atau prinsip melalui tahapan-tahapan mengamati, menanya, mengumpulkan data, mengasosiasi, dan mengkomunikasikan. Masalah utama dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana efektivitas pembelajaran dengan pendekatan saintifik materi pokok hidrolisis garam siswa kelas XI MIA 8? (2) Bagaimana kreativitas non-aptitude siswa kelas XI MIA 8? (3) Bagaimana kemampuan pemecahan masalah siswa kelas XI MIA 8? (4) (a). Adakah hubungan kreativitas non-aptitude dengan hasil belajar? (b). Adakah hubungan kemampuan pemecahan masalah dengan hasil belajar? (c). Adakah hubungan kreativitas non-aptitude dan kemampuan pemecahan masalah dengan hasil belajar? (5) (a). Adakah pengaruh kreativitas non-aptitude terhadap hasil belajar? (b). Adakah pengaruh kemampuan pemecahan masalah terhadap hasil belajar? (c). Adakah pengaruh kreativitas non-aptitude dan kemampuan pemecahan masalah terhadap hasil belajar? Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) Mengetahui efektivitas pembelajaran dengan pendekatan saintifik materi pokok hidrolisis garam siswa kelas XI MIA 8. (2) Mengetahui kreativitas non-aptitude siswa kelas XI MIA 8. (3) Mengetahui kemampuan pemecahan masalah siswa kelas XI MIA 8. (4) Mengetahui ada tidaknya hubungan kreativitas non-aptitude dan kemampuan pemecahan masalah dengan hasil belajar siswa dalam penerapan pendekatan saintifik materi pokok hidrolisis garam siswa kelas XI MIA 8. (5) Mengetahui ada tidaknya pengaruh kreativitas non-aptitude dan kemampuan pemecahan masalah terhadap hasil belajar siswa dalam penerapan pendekatan saintifik materi pokok hidrolisis garam siswa kelas XI MIA 8. Jenis penelitian ini adalah deskriptif-asosiatif. Dari hasil analisis data disimpulkan bahwa: (1) Efektivitas penerapan pendekatan saintifik (a) Kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran termasuk kategori baik dengan skor rata-rata sebesar 3,83. (b) Ketuntasan indikator meliputi: ketuntasan indikator observasi sikap spiritual (KI 1) sebesar 0,85, ketuntasan indikator angket sikap spiritual (KI 1) sebesar 0,85, ketuntasan indikator observasi sikap sosial (KI 2) sebesar 0,86, ketuntasan indikator angket sikap sosial (KI 2) sebesar 0,87, ketuntasan indikator aspek pengetahuan (KI 3) sebesar 0,94, dan ketuntasan indikator aspek keterampilan (KI 4) sebesar 0,90. (c) Ketuntasan hasil belajar meliputi: ketuntasan hasil belajar aspek sikap spiritual (KI 1) sebesar 85,47, ketuntasan hasil belajar aspek sikap sosial (KI 2) sebesar 86,45, ketuntasan hasil belajar aspek pengetahuan (KI 3) sebesar 87,37, dan ketuntasan hasil belajar aspek keterampilan (KI 4) sebesar 87,24. (2) Rata-rata presentase kreativitas non-aptitude siswa sebesar 81,17. (3) Rata-rata presentase kemampuan pemecahan masalah siswa sebesar 87,37. (4) (a). Nilai korelasi kreativitas non-aptitude dengan hasil belajar sebesar 0,87 termasuk dalam kategori sangat kuat. (b). Nilai korelasi kemampuan pemecahan masalah dengan hasil belajar sebesar 0,58 termasuk dalam kategori cukup kuat. (c) korelasi ganda kreativitas non-aptitude dan kemampuan pemecahan masalah dengan hasil belajar sebesar 0,875 termasuk dalam kategori sangat kuat. (5) (a). Terdapat pengaruh antara kreativitas non-aptitude terhadap hasil belajar dengan nilai Ŷ = 39,04659091 + 0,59X. (b). Terdapat pengaruh antara kemampuan pemecahan masalah terhadap hasil belajar dengan nilai Ŷ = 4,372 + 0,945X. (c). Terdapat pengaruh antara kreativitas non-aptitude dan kemampuan pemecahan masalah terhadap hasil belajar dengan nilai Ŷ = 24,926 + 0,539X1 + 0,209X2.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Kreativitas non-aptitude, kemampuan pemecahan masalah, hasil belajar, pendekatan saintifik.
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education
L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Program Studi Pendidikan Kimia
Depositing User: S.Kom Sela Mikado
Date Deposited: 02 Feb 2023 07:47
Last Modified: 02 Feb 2023 07:47
URI: http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/11129

Actions (login required)

View Item View Item