Studi Tentang Kapasitas Pemerintah Desa Dalam Pengelolaan Dan Pemanfaatan Sumber-Sumber Pendapatan Asli Desa Di Desa Baumata Kecamatan Taebenu Kabupaten Kupang Periode 2011-2017

GADDY, Jofan Alexander (2017) Studi Tentang Kapasitas Pemerintah Desa Dalam Pengelolaan Dan Pemanfaatan Sumber-Sumber Pendapatan Asli Desa Di Desa Baumata Kecamatan Taebenu Kabupaten Kupang Periode 2011-2017. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

	Text abstrak.pdf Download (788kB)
	Text bab I.pdf Download (331kB)
	Text bab II.pdf Restricted to Repository staff only Download (349kB)
	Text bab III.pdf Restricted to Repository staff only Download (306kB)
	Text bab IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (423kB)
	Text bab V.pdf Restricted to Repository staff only Download (223kB)
	Text bab VI.pdf Download (2MB)

Abstract

Masalah pokok dalam penelitian ini adalah bagaimana tingkat kapasitas pemerintah desa dalam mengelola dan memanfaatkan sumber-sumber pendapatan asli desa di desa Baumata Kecamatan Taebenu Kabupaten Kupang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauhmanakah kemampuan pemerintah desa dalam menggali dan memanfaatkan sumber-sumber pendapatan asli desa di desa Baumata Kecamatan Taebenu Kabupaten Kupang. Teori yang digunakan dalam memecahkan masalah penelitian ini adalah teori peningkatan kapasitas (Capacity Building) yang mengacu pada dimensi-dimensi pengambangan kapasitas aparatur pemerintah desa Baumata dalam mengelolah dan memanfaatkan sumber-sumber pendapatan asli desa, Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif.Sumber data primer adalah para informan sedangkan data sekunder adalah dokumen-dokumen yang berkaitan dengan variable penelitian.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, studi kepustakaan dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: kemampuan pemerintah desa dalam menggali dan memanfaatkan sumber-sumber pendapatan asli desa masih perlu dikembangkan atau perlu ditingkatkan dengan dua bentuk peningkatan kapasitas yakni pengembangan sumber daya manusia dan penguatan organisasi. Kesimpulan dari aspek pengembangan sumber daya manusia sebagai bentuk peningkatan kapasitas yaitun dalam bentuk 1) Pelatihan terhadap para aparatur desa dalam mengelolah dan memanfaatkan aset-aset desa masih belum dilakukan dengan maksimal sehingga belum semua aset-aset desa bisa dikelolah dan dimanfaatkan untuk dijadikan sumber pendapatan asli desa,2) kondisi lingkungan kerja dalam ruangan kantor desa masih belum bisa dikatakan nyaman dan aman untuk bekerja yang dikarenakan sebagian ruangan kantor desa digunakan untuk menyimpan dokumen-dokumensehingga menghambat proses kerja, 3) Proses perekruitmen pegawai desa masih tergolong sederhana yang dimana ketertarikan untuk menjadi pelayan masyarakat itu masih minim. Kesimpulan dari aspek penguatan organisasi sebagai bentuk peningkatan kapasitas dapat disimpulkan bahwa 1) penataan sistem yang insentif dalam bentuk pengelolaan dan pemanfaatan aset-aset desa masih belum dilakukan secara berkelanjutan sehingga belum bisa memberikan kontribusi pada pembangunan dan pengembangan desa tersebut, 2) pemanfaatan semua pegawai kantor desa dalam bekerja sejauh ini berjalan baik yang dimana semua pegawai bekerja sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing, 3) dalam menjalankan roda pemerintahan bentuk kepemimpinan dan komunikasi yang baik akan mempengaruhi susana lingkungan dalam bekerja bisa menjadi lebih nyaman. Hal ini yang juga dilakukan oleh kepala desa dan pegawainya dalam bekerja, menjadikan mereka bagian dari keluarga sehingga tidak adanya rasa takut untuk menyampaikan ide atau solusi, hambatan-hambatan dalam bekerja. Berdasarkan kesimpulan tersebut, maka disarankan bagi pemerintah baik pemerintah daerah maupun kecamatan: pertama : Untuk para pemangku kebijakan baik itu dalam kaitannya dengan Pemerintah Daerah, Pemerintah Kecamatan maupun Pemerintah Desa diharapkan untuk sama-sama bisa mencari solusi terkait dengan pemberian pelatihan kepada para aparatur desa dalam mengelolah dan memanfaatkan sumber-sumber pendapatan asli desa sehingga segala aset desa yang ada dapat dikelolah dan dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyrakat desa. Kedua :Diaharapkan kepada pemerintah Daerah, Pemerintah Kecamatan ikut bekerja sama dalam melakukan pembenahan atau renovasi kantor desa sehingga dalam melaksanakan tugas sehari-hari dapat berjalan dengan baik, terciptanya kenyamanan dan keamanan dalam bekerja. Ketiga :Dalam sistem rekruitmen aparatur desa yang sejauh ini masih dilakukan secara sederhana dan kebanyakan didominasi oleh orang tua agar lebih ditingkatkan dengan merekrut putra-putri daerah yang masih memiliki spirit kerja tinggi, daya juang serta memiliki tenaga yang masih kuat. Keempat :Pemerintah Daerah, Pemerintah Kecamatan hendaknya lebih berkoordinasi dengan pemerintah desa dalam membantu mengelolah sumber-sumber daya yang ada didesa agar pengelolaan dan pemanfaatan sumber-sumber daya tersebut dapat terus menerus dilakukan sehingga dapat memberikan kontribusi terhadap pendapatan desa.

Actions (login required)

View Item