Studi Tentang Pengembangan Kapasitas Organisasi Dinas Pariwisata Dalam Mengelola Obyek Wisata Air Panas Oka Di Kecamatan Detusoko Kabupaten Ende

SOKA, Alberto Sera (2014) Studi Tentang Pengembangan Kapasitas Organisasi Dinas Pariwisata Dalam Mengelola Obyek Wisata Air Panas Oka Di Kecamatan Detusoko Kabupaten Ende. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (640kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (204kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (218kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (177kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (310kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (195kB)
[img] Text
BAB VI.pdf

Download (213kB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Studi Tentang Pengembangan Kapasitas Organisasi Dinas Pariwisata Dalam Mengelola Obyek Wisata di Kecamatan Detusoko Kabupaten Ende”. Masalah pokok dalam penelitian ini adalah bagaimana upaya pengembagan kapasitas organisasi Dinas Pariwisata dalam mengelola obyek wisata di kecamatan Detusko Kabupaten Ende. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengembangan kapasitas organisasi Dinas Pariwisata dalam mengelola obyek wisata air panas oka di Kecamatan Detusoko Kabupaten Ende. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Capacity Bulding menurut Grindle, yang mengacu pada aspek kualifikasi sumber daya manusia, penguatan organisasi dan reformasi kelembagaan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data primer adalah para informan, sedangkan sumber data sekunder adalah data-data dan dokumendokumen yang berkaitan dengan variable penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara dan dokumentasi. Teknik analisa data dilakukan melalui analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa, 1) kualifikasi sumber daya manusia yang dimiliki Dinas Pariwisata belum begitu profesinal dimana hasil peneitian menunjukan bahwa pegawai yang membidangi obyek wisata dan usaha sarana pariwisata belum mendapatkan pelatihan. 2) penguatan organisasi berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa perlengkapan personil yang dimiliki Dinas Pariwisata sejauh ini sudah cukup memuaskan bagi para pegawai, karena sosok pemimpin yang memimpin Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sudah memahami tiap kebutuhan pegawai dengan memenuhi tiap kebutuhan yang dianggarkan, selain itu pembagian tugas yang ada di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sudah berdasarkan tugas dan fungsi dari masingmasing bidang kerjanya, hanya saja komunikasi yang dibangun tiap unit belum begitu maksimal karena belum tersedianya hotline bebas pulsa/kotak saran bagi pengunjung yang megunjungi obyek wisata air panas Oka. 3) reformasi kelembagaan menunjukan bahwa selalu ada kerja sama dari Dinas Pariwisata dengan instansi lain dalam menyukseskan kegiatan kerja yang dirancang selain itu juga reformasi kebijakan dan regulasi yang dimiliki Dinas Pariwisata adalah UU No 5 Tahun 2014 tentang aturan aparatur sipil Negara yang menjadi aturan terbaru di Dinas Pariwiata yang Menggantikan aturan lama yang tertuang dalam UU No 8 Tahun 1974 tentang pokok-pokok kepegawaian. Dengan demikian disimpulkan bahwa kualifikasi sumber daya manusia belum begitu profesional dalam mengelola obyek wisata yang ada karena belum adanya pelatihan dan praktek langsung, berkaitan dengan penguatan organisasi Dinas Pariwisata cukup baik dalam memenuhi perlengkapan personil dan juga pembagian tugas berdasarkan tugas dan fungsi dari masing-masing bagian, hanya saja belum membangun komunikasi yang baik dengan para pengunjung karena belum tersedianya hotline bebas pulsa dan kotak saran, sedangkan untuk reformasi kelembagaan Dinas Pariwisata sudah melakukan reformasi kebijakan dan regulasi dari UU yang lama yang xii berkaitan dengan pokok-pokok kepegawaian diganti dalam UU yang mengatur aparatur sipil Negara. Untuk itu penulis menyampaikan saran kepada: Dnas Kebudayaan dan Pariwisata agar meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang dimiliki dengan melakukan pelatihan dan pendidikan yang berguna dalam mengelola obyek wisata dan memfasilitasi tiap kebutuhan yang dibutuhkan baik itu dari pegawai maupun bagi obyek wisata yang dikelola.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Pengembangan kapastas, Organisasi, Dinas Parwisaata, air panas Oka.
Subjects: J Political Science > JC Political theory
J Political Science > JS Local government Municipal government
K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Pemerintahan
Depositing User: S.Fil Lake Primus Sani
Date Deposited: 22 Feb 2023 06:42
Last Modified: 22 Feb 2023 06:42
URI: http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/11868

Actions (login required)

View Item View Item