Analisis Kinerja Keuangan Pada Pemerintah Daerah Kabupaten Sumba Timur Tahun Anggaran 2016-2020

DANIEL, Bethuel Asael (2023) Analisis Kinerja Keuangan Pada Pemerintah Daerah Kabupaten Sumba Timur Tahun Anggaran 2016-2020. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

	Text ABSTRAK.pdf Download (872kB)
	Text BAB I.pdf Download (412kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (546kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (361kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (329kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (770kB)
	Text BAB VI.pdf Download (200kB)

Abstract

Bethuel Asael Daniel, NIM: 33118168; Skripsi berjudul: Analisis Kinerja Keuangan Pada Pemerintah Daerah Kabupaten Sumba Timur Tahun Anggaran 2016-2020. Di bawah bimbingan Ibu Rere Paulina Bibiana, SE.,M.Si selaku Pembimbing I dan Ibu Maria Goreti Malut, SE.,MM selaku Pembimbing II. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu Bagaimana Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Sumba Timur tahun Anggaran 2016-2020 berdasarkan analisis rasio keuangan?. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Sumba Timur tahun Anggaran 206-2020 dilihat dari rasio keuangan daerah. Penelitian ini dilakukan pada Badan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Sumba Timur. Jenis data dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa Laporan Realisasi Anggaran. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; 1). Dilihat dari kinerja Keuangan pendapatan daerah. a. Rata-rata pertumbuhan pendapatan daerah positif sebesar 4,54%. b. Rasio keuangan pendapatan daerah dilihat dari rata-rata rasio kemandirian keuangan daerah sebesar 16,14% (rendah Sekali), rata-rata rasio efektivitas PAD sebesar 94,73% (Cukup efektif), dilihat dari derajat desentralisasi fiskal menunjukkan rata-rata sebesar 7,72% (sangat Kurang), rata-rata rasio ketergantungan keuangan daerah sebesar 76,48% (Sangat tinggi), dan jika dilihat dari derajat kontribusi BUMD menunjukkan rata-rata sebesar 13,16% (kurang). 2). Dilihat dari kinerja keuangan Belanja Daerah Pemerintah Kabupaten Sumba Timur menunjukkan bahwa: a. pertumbuhan belanja daerah mengalami pertumbuhan rata-rata sebesar 3,86% (kurang baik), b. Jika dilihat dari rasio efisiensi belanja menunjukkan rata-rata sebesar 91,35% (efisien), c. Dan rata-rata rasio belanja modal terhadap total belanja sebesar 21,82%. 3). Dilihat dari Kinerja Keuangan Pembiayaan Daerah Pemerintah Kabupaten Sumba Timur Anggaran SiLPA sebesar Rp 0,00, sedangkan Realisasi SiLPA masih cenderung kecil karena hanya pada tahun 2017 mengalami defisit yaitu sebesar (25.505.992.507) Saran bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Sumba Timur (1) Pemerintah perlu meningkatkan kinerjanya, agar semakin baik dan memaksimalkan potensi dari segala sumber penerimaan daerahnya masing-masing, agar PAD yang diperoleh besar, (2) harus memperhatikan proporsi belanja modal agar memiliki dampak dalam pembangunan di daerah, 3). Pemerintah daerah perlu memanfaatkan ataupun mengalihkan SiLPA untuk kepentingan masyarakat yaitu lebih kepada pembangunan fasilitas-fasilitas umum di daerah yang bermanfaat bagi seluruh masyarakat.

Actions (login required)

View Item