Analisis Potensi Retribusi Daerah Kabupaten/Kota Pada Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun Anggaran 2015-2017

WEKA, Maria Anastasia (2019) Analisis Potensi Retribusi Daerah Kabupaten/Kota Pada Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun Anggaran 2015-2017. Diploma thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

	Text ABSTRAK.pdf Download (339kB)
	Text BAB 1.pdf Download (106kB)
	Text BAB II.pdf Download (271kB)
	Text BAB III.pdf Download (415kB)
	Text BAB IV.pdf Download (288kB)
	Text BAB V.pdf Download (393kB)
	Text BAB VI.pdf Download (150kB)

Abstract

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana Potensi Retribusi Daerah Kabupaten/kota Pada Provinsi Nusa Tenggara Timur? dengan tujuan untuk mengetahui potensi Retribusi Daerah Kabupaten/Kota Pada Provinsi Nusa Tenggara Timur dan juga menjadi bahan pertimbangan untuk Pemerintah setempat dalam mengambil keputusan yang berkaitan dengan upaya pengembangan dan tata kelola pemungutan sumber-sumber retribusi yang sesuai dengan potensi daerahnya masing-masing. Penelitian ini dilakukan di Badan Keuangan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur, sumber data primer dan sekunder sedangkan jenis data adalah kualitatif dan kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi yaitu dengan mengumpulkan data yang berkaitan dengan Retribusi Daerah pada Provinsi Nusa Tenggara Timur tahun anggran 2015-2017. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif kuantitatif, menggunakan analisis Tipologi Klassen. Hasil penelitian menunjukkan yang pertama; untuk jenis retribusi Jasa Umum di Provinsi Nusa Tenggara Timur terdapat 10 Kabupaten/Kota yang masuk dalam kategori Unggulan, serta 12 Kabupaten/Kota lainnya masuk dalam kategori Potensial. Kedua, untuk jenis Retribusi Jasa Usaha, terdapat 1 Kabupaten/kota yang masuk dalam kategori Unggulan,kemudian 7 Kabupaten/Kota masuk kategori potensial dan 1 Kabupaten/Kota berkembang, serta 13 Kabupaten/Kota lainnya masuk pada kategori terbelakang. Ketiga, jenis Retribusi Perizinan Tertentu terdapat 14 Kabupaten/Kota yang masuk dalam kategori Berkembang, dan 8 yang lainnya masuk dalam kategori Terbelakang. Saran untuk Pemerintah Daerah selaku pengelola sumber Pendapatan Asli Daerah dalam hal ini adalah Retribusi Daerah, agar mampu meningkatkan daya kelola seluruh jenis retribusi khususnya retribusi Jasa Usaha dan Retribusi Perizinan Tertentu.

Actions (login required)

View Item