Tinjauan Kriminologis Judi Online Di Wilayah Hukum Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur

FUAH, Neliks'zon (2023) Tinjauan Kriminologis Judi Online Di Wilayah Hukum Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

	Text ABSTRAK.pdf Download (802kB)
	Text BAB I.pdf Download (458kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (605kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (407kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (477kB)
	Text BAB V.pdf Download (409kB)

Abstract

Dewasa ini tindak pidana perjudian sudah berkembang sesuai dengan perkembangan teknologi dimana yang dulunya perjudian dilakukan secara langsung antara bandar dengan pemain pada suatu tempat yang telah ditentukan, sekarang dipermudah dengan adanya perkembangan teknologi yang dimana dapat membuat bandar dan pemain judi online tidak bertemu secara langsung dan dapat saling berkomunikasi meskipun terdapat jarak yang jauh. Tindak pidana judi telah diatur di dalam pasal 303 bis ayat (1) ke 1 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana dan diatur lebih lanjut untuk perjudian berbasis dalam jaringan (Daring) yaitu pada Pasal 27 Ayat (2) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Informasi Dan Transaksi Elektronik yakni, setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/ atau mentransmisikan dan/ atau membuat dapat diaksesnya informasi elektronik dan/ atau dokumen elektronik yang memiliki muatan perjudian. Terdapat masalah pokok dalam penelitian ini adalah faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya judi online di Nusa Tenggara Timur, bagaimana modus operandi serta upaya penanggulangan dari tindak pidana judi online di Nusa Tenggara Timur. Tujuan yang ingin dicapai adalah untuk mengkaji faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya judi online di Nusa Tenggara Timur, modus operandi serta upaya penanggulangan tindak pidana judi online di Nusa Tenggara Timur. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian empiris, yaitu menggunakan data primer melalui penelitian secara langsung dengan menggunakan metode pendekatan kriminologis dengan pengumpulan data berupa wawancara dan data sekunder melalui studi kepustakaan. Hasil dan pembahasan yang didapat dalam penelitian ini adalah faktor yang menyebabkan terjadinya judi online di nusa tenggara timur adalah faktor psikologi,faktor ekonomi dan faktor lingkungan sedangkan modus operandi dari judi online ini adalah pelaku mendapatkan link situs judi online dari iklan yang beredar pada sosial media dan juga ada yang mendapatkannya melalui teman, pada proses deposit pelaku meenggunakan salah satu ATM (Anjungan Tunai Mandiri atau Automatic Teller Machine) yang ada sebagai modal untuk dimasukkan kedalam akun judi pelaku. Upaya penanggulangan dan pencegahan yang dilakukan oleh pihak kepolisian adalah dengan mengambil langkah Penal dan langkah Non-Penal. Kesimpulan faktor penyebab terjadinya judi online di Nusa Tenggara Timur adalah faktor psikologi, faktor ekonomi, faktor lingkungan, serta modus operandi pelaku tindak pidana judi online adalah mengakses melalui iklan yang terdapat pada media sosial dan informasi dari teman untuk menngaksesnya serta menggunakan ATM (Anjungan Tunai Mandiri atau Automatic Teller Machine) untuk mendepositkan uang kedalam akun judi tersebut, dan upaya penanggulangan dengan langkah Penal dan langkah Non-Penal. Saran dari penulis diharapkan pentingnya peran elemen msayarakat itu sendiri terkait dampak yang buruk dari judi online serta adanya kontrol dalam setiap elemen masyarakat dalam menyikapi tawaran-tawaran yang menggiurkan dari judi online tersebut. Diharapkan pihak kepolisian lebih rutin lagi dalam melakukan patroli siber guna mencegah terjadinya judi online dan juga memberikan pendalam terkait bahaya dari judi online sehingga dapat membuat tidak terjadi tindak pidana judi online di wilayah hukum Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur.

Actions (login required)

View Item