HOLO, Mario D. Lewo (2019) Identifikasi Senyawa Hasil Ekstraksi Kombinasi Daun Salam (Syzygium Polyanthum) Dan Daun Sambiloto (Andrographis Paniculata). Diploma thesis, Unika Widya Mandira.
Text
ABSTRAKSI.pdf Download (297kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (193kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (597kB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (439kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Download (766kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (287kB) |
Abstract
Fitokimia atau kimia tumbuhan sangat berkaitan erat dengan organik bahan alam dari biokimia tumbuhan. Setiap gugus senyawa atom memiliki keanekaan dan jumlah struktur molekul yang banyak dan tidak sama. Hal tersebut yang membuat metode identifikasi senyawa kimia berbeda antara fitokimia, kimia organik dan sintesis organik. Analisis fitokimia merupakan bagian dari ilmu farmakognosi yang mempelajari metode atau cara analisis kandungan kimia yang terdapat dalam tumbuhan atau hewan secara keseluruhan atau bagian-bagiannya, termasuk cara isolasi atau pemisahan. Tanaman salam (Syzygium polyanthum) dan sambiloto (Andographis paniculata) merupakan salah satu tanaman yang banyak dijumpai dan menyebar luas diberbagai wilayah Indonesia. Tanaman salam mengandung senyawa aktif seperti flavanoid dan tanin begitupun dengan tanaman sambiloto yang mengandung senyawa aktif seperti alkaloid, flavonoid dan terpenoid. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi ilmiah tentang sifat fisikokimia,skrining fitokimia dan identifikasi komponen senyawa kimia. Sifat fisikokimia meliputi uji kelarutan, uji titik didih, uji massa jenis dan putar optik. Skrining fitokimia meliputi uji alkoloid, flafanoid, tanin, saponin, terpenoid dan steroid. Komponen kimia diidentifikasi dengan KLT, IR dan GC-MS. Hasil analisis sifat fitokimia diperoleh ekstrak kombinasi daun salam (Syzygium polyanthum) dan sambiloto( Andographis paniculata) memiliki kelarutan yang dapat larut dalam aquades dan metanol, memiliki titik leleh 87o C, memiliki massa jenis 1 gr/mL,dan memutar bidang polarisasi ke kanan. Hasil skrining fitokimia ekstrak kombinasi daun salam(Syzygium polyanthum)dan sambiloto (Andographis paniculata)mengandung kelompok senyawa alkoloid dan steroid. Hasil GC-MS ekstrak kombinasi daun salam (Syzygium polyanthum)dan sambiloto (Andographis paniculata) mengandung Asam palmitat, phytol, 2-Methyl-z,z-3,13-oktadecadienol, Squalene, 1-Benzyl-4,6-dimethoxy2,3-diphenylindole, Neotocopherol (2H-1-Benzopyran-6-ol, 3,4-dihydro-2,5,8-trimethyl2-(4,8,12-trimethyltridecyl)-(CAS)), Vitamin E, (3.beta.,5.alpha.,6.alpha.)-Cholesta20,24-diene-3,6-diol, (5,6.alpha.-epoxy-5.alpha.-cholestan-3.alpha.-ol, (3.beta.)-ergost-5- en-3-ol, 3.beta,22E)-stigmasta-5,22-dien-3-ol, (23S)-ethylcholest-5-en-3.beta.-ol, (5.alpha.,7.beta.,8.alpha.,22E)-3',7-dihydro-cycloprop[7,8]ergost-22-en-3-one, (3.beta)- 9,19-Cyclolanost-24-en-3-ol dan Stigmast-4-en-3-one
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Ekstrak kombinasi, daun salam, daun sambiloto, Syzygium polyanthum,Andographis paniculata |
Subjects: | Q Science > QD Chemistry Q Science > QK Botany R Medicine > RV Botanic, Thomsonian, and eclectic medicine |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Program Studi Pendidikan Kimia |
Depositing User: | S.Kom Sela Mikado |
Date Deposited: | 22 Jan 2020 00:36 |
Last Modified: | 22 Jan 2020 00:36 |
URI: | http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/1320 |
Actions (login required)
View Item |