TARIGAN, Rosmeri Br (2023) Pengaruh Disiplin Kerja Dan Lingkungan Sekolah Terhadap Kinerja Guru Dengan Motivasi Kerja Sebagai Variabel Mediasi Pada SMAN 1 Taebenu Kabupaten Kupang. Masters thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.
Text
ABSTRAK.pdf Download (798kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (399kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (526kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (500kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (678kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (332kB) |
Abstract
Penelitian berjudul “Pengaruh Disiplin Kerja dan Lingkungan Sekolah terhadap Kinerja Guru dengan Motivasi kerja sebagai variabel mediasi pada SMAN 1 Taebenu Kabupaten Kupang” oleh Rosmeri Br Tarigan, NIM 811211049, dibimbing oleh Dr. Agapitus H. Kaluge, M.Pd dan Dr. Simon Sia Niha, SE, M.Si. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Untuk mengetahui persepsi guru tentang disiplin kerja, lingkungan sekolah, motivasi kerja, dan kinerja guru di SMA Negeri 1 Taebenu. 2) Untuk mengetahui pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja guru di SMA Negeri 1 Taebenu.3) Untuk mengetahui pengaruh disiplin kerja terhadap motivasi kerja di SMA Negeri 1 Taebenu.4) Untuk mengetahui pengaruh lingkungan sekolah terhadap kinerja guru di SMA Negeri 1 Taebenu. 5) Untuk mengetahui pengaruh lingkungan sekolah terhadap motivasi kerja di SMA Negeri 1 Taebenu. 6) Untuk mengetahui pengaruh motivasi terhadap kinerja guru di SMA Negeri 1 Taebenu. 7) Untuk mengetahui motivasi kerja berperan dalam memediasi pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja guru di SMA Negeri 1 Taebenu. 8) Untuk mengetahui motivasi kerja berperan dalam memediasi pengaruh lingkungan sekolah terhadap kinerja guru di SMA Penelitian ini berjenis kuantitatif yang bersifat struktural yaitu mencari hubungan disiplin dan lingkungan sekolah terhadap kinerja guru SMA Negeri 1 Taebenu dengan motivasi sebagai variabel mediasinya. sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 53 orang guru . Data dikumpulkan dengan teknik wawancara, kusioner dan dokumentasi dan dianalisis menggunakan statistic deskriptif dan inferensial menggunakan aplikasi Smart PLS 3.8. Hasil analisis statistik deskriptif menunjukan bahwa variabel kinerja guru sebesar 77,74%, disiplin kerja sebesar 79,15, lingkungan sekolah sebesar 78,36% dan motivasi kerja sebesar 80,05% yang termasuk dalam kategori baik. Hasil temuan ini sekaligus menerima hipotesis pertama. Hasil uji statistik Inferensial menujukan bahwa 1) variabel disiplin kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja guru SMAN 1 Taebenu dengan nilai thitung sebesar 0,006 dan nilai signifikan sebesar 0.995. Dengan demikian, hipotesis kedua ditolak. 2) variabel disiplin kerja berpengaruh signifikan terhadap motivasi kerja guru SMAN 1 Taebenu dengan nilai thitung sebesar 3,918 dan nilai signifikan sebesar 0.000. Dengan demikian, hipotesis ketiga diterima. 3) variabel lingkungan sekolah berpengaruh signifikan terhadap kinerja guru SMAN 1 Taebenu dengan nilai thitung sebesar 2,632 dan nilai signifikan sebesar 0.009. Dengan demikian, hipotesis keempat diterima. 4) variabel lingkungan sekolah berpengaruh signifikan terhadap motivasi kerja guru SMAN 1 Taebenu dengan nilai thitung sebesar 2,205 dan nilai signifikan sebesar 0.028. Dengan demikian, hipotesis kelima diterima. 5) variabel motivasi kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja guru SMAN 1 Taebenu dengan nilai thitung sebesar 2,982 dan nilai signifikan sebesar 0.003. Dengan demikian, hipotesis keenam diterima. 6) bahwa variabel disiplin kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja guru SMAN 1 Taebenu melalui variabel motivasi kerja dengan nilai thitung sebesar 2,171 dan nilai signifikan sebesar 0.030. Pengujian secara langsung menunjukkan bahwa disiplin kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja guru, dengan demikian, hipotesis ketujuh diterima. 7) variabel lingkungan sekolah berpengaruh tidak signifikan terhadap kinerja guru SMAN 1 Taebenu melalui variabel motivasi kerja dengan nilai thitung sebesar 1,710 dan nilai signifikan sebesar 0.088. Pengujian secara langsung menunjukkan bahwa lingkungan sekolah berpengaruh signifikan terhadap kinerja guru, dengan demikian, hipotesis kedelapan ditolak. Nilai koefisien determinasi menunjukkan bahwa kemampuan variabel disiplin kerja dan lingkungan sekolah dalam menjelaskan variabel mediasi adalah sebesar 40,5% dan sisanya sebesar 59,5% merupakan kontribusi dari variabel lain yang tidak termasuk dalam model penelitian ini. Selanjutnya, kemampuan variabel disiplin kerja, lingkungan sekolah dan motivasi kerja dalam menjelaskan variabel kinerja guru adalah 47,7% dan sisanya sebesar 52,3% merupakan kontribusi dari variabel lain yang tidak dilibatkan dalam model penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disarankan kepada SMAN 1 Taebenu Untuk meningkatkan kinerja guru dengan mempertimbangkan variabel disiplin kerja, lingkungan sekolah, dan motivasi kerja. Bagi peneliti yang baru Bagi peneliti baru yang ingin melakukan penelitian, hendaknya lebih memfokuskan pada variabel lain yang mungkin memberikan kontribusi yang besar dalam mempengaruhi kinerja guru selain variabel yang telah digunakan pada model penelitian ini.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kinerja Guru, Displin Kerja, Lingkugan Sekolah, Dan Motivasi Kerja |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HB Economic Theory H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ekonomika dan Bisnis > Program Studi Magister Manajemen > Konsentrasi Manajemen Pendidikan |
Depositing User: | M.M Rosmeri Br Tarigan |
Date Deposited: | 30 Aug 2023 23:55 |
Last Modified: | 30 Aug 2023 23:55 |
URI: | http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/13535 |
Actions (login required)
View Item |