BOOK, Edelbertus D.K. (2019) Analisis Peran Camat Dalam Mengkoordinasi Pemberdayaaan Masyarakat Di Kecamatan Wae Rii Kabupaten Manggarai. Diploma thesis, Unika Widya Mandira.
Text
Abstrak.pdf Download (241kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (90kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (132kB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (93kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Download (278kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (267kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Download (105kB) |
Abstract
Permasalahan pokok dalam penelitian ini adalah bagaimana camat menjalankan tugas dan fungsinya dalam mengkoordinasi pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat di Kecamatan Wae RII. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengambarkan peranan Camat Wae Rii dalam melakukan koordinasi terhadap program pemberdayaan masyarakat baik itu kepada aparatur kecamatan, lembaga swadaya masyarakat, dinas terkait,kepala desa maupun masyarakat. Untuk menjelaskan peran camat maka digunakan toeri koordinasi. Yang dimaksutd dengan koordinasi adalah kegiatan yang dilakukan oleh camat untuk menyatu padukan kegiatan yang dilaksanakan di lapangan oleh para pelaksana melalui pertemuan formal, pertemuan informal dan mendatanggi secara langsung kelokasi kegiatan.metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Sumber data yang dikumpulkan adalah sumber data primer dan data sekunder. Sumber data primer yaitu data yang dikumpulkan secara langsung dari informan dan sumber utama dalam penelitian ini peran camat dalam mengkoordinasi pemberdayaan masyarakat di kecamatan Wae Rii. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Data yang diproleh dianalisis dengan mengunakan metode deskriptif kuantitatif. Berdasarkan data yang diproleh dari hasil penelitian menunujukan bahwa tingkat koordinasi dalam pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat di kecamatan Wae Rii sudah sangat baik. Frekuensi pelaksanaan pertemuan formal antara Camat dengan Kepala Desa selalu dilakukan, pertemuan formal antara kepala desa dengan pihak pelaksana selalu dilakukan, pertemuan informal antara Camat dengan Kepala Desa selalu dilakukan satu satu bulan sekali,pertemuan informal antara kepala Desa dengan pihak pelaksana sudah dilakukan pada saat kunjungan keluarga,dan koordinasi langsung dilapangan juga sudah dilakukan oleh camat setiap satu sampai dua bulan sekali. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa peran camat dalam mengkoordinasi pemberdayaan masyarakat di Kecamatan Wae Rii baik formal maupun informal dalam pelaksanaanusaha budaya sayur kawasan rumah pangan lestari (pembuatan kompos bokasi) tergolong baik.Namun kurang berhasilnya pelaksanaan sejumlah program pemberdayaan lain disebabkan oleh factor kurangnya dana dan singkatnya waktu pelaksanaan. Dengan demikian dapat disarankan agar dalam penguncuran dana untuk program-program pemberdayaan perlu diperhatikan secara matang baik biaya maupun waktu pelaksanaanya.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Peran koordinasi camat, pemberdayaan masyarakat |
Subjects: | J Political Science > JC Political theory J Political Science > JF Political institutions (General) J Political Science > JS Local government Municipal government |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Pemerintahan |
Depositing User: | andre berek |
Date Deposited: | 23 Jan 2020 05:19 |
Last Modified: | 23 Jan 2020 05:19 |
URI: | http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/1366 |
Actions (login required)
View Item |