Pengaruh Intensitas Cahaya Dan Kelembaban Udara Terhadap Keanekaragaman Spesies Lichen Di Blok 3-4 Taman Wisata Alam Camplong, Kupang

PRAWIN, Yasinta Selviana (2018) Pengaruh Intensitas Cahaya Dan Kelembaban Udara Terhadap Keanekaragaman Spesies Lichen Di Blok 3-4 Taman Wisata Alam Camplong, Kupang. Diploma thesis, Unika Widya Mandira.

	Text ABSTRAK.pdf Download (565kB)
	Text BAB 1.pdf Download (143kB)
	Text BAB II.pdf Download (90kB)
	Text BAB III.pdf Download (332kB)
	Text BAB IV.pdf Download (337kB)
	Text BAB V.pdf Download (131kB)

Abstract

Lichen merupakan tumbuhan indikator yang peka terhadap pencemaran udara, hasil simbiosis antara fungi dan alga. Sebagai sebuah kawasan yang dilindungi Taman Wisata Alam Camplong tidak luput dari gangguan baik antropogenik maupun gangguan alami. Salah satu bukti tekanan antropogenik di kawasan ini yaitu penebangan pohon dan aktifitas ternak, oleh karena bentuk antropogenik ini, baik secara langsung atau tidak langsung berdampak kepada keanekaragaman spesies lichen di kawasan ini. Salah satu bioindikator yang bias diukur untuk menentukan suatu kawasan tercemar yaitu keanekaragaman spesies. Tujuan penelitian yaitu untuk menunjukan hubungan factor abiotik (intensitas cahaya dan kelembababn udara) terhadap keanekaragaman jenis lichen pada transek tegak lurus dan transek sejajar gradient jalan di Blok 3-4 Taman Wisata Alam Camplong. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuadaran dengan bentuk empat persegi panjang yang dihasilkan berdasarkan kurva-area spesies. Data yang diperoleh berupa indeks lichen, intensitas cahaya dan kelembaban udara. Data dianalisis menggunakan uji regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa ditemukan sebanyak 9 spesies lichen yang meliputi Grapis Sp, Grapis Sp 1, Parmelia Sp, Lecidella Elacochroma, Ceytotheria Rubrocincta, Grapis Picta, Usnea Sp, Usnea Sp 1, Usnea Sp 2 dengan total individu adalah 5.115. Nilai indeks lichen di Blok 3 adalah 0,011 dan 0,203, di Blok 4 adalah 0,143 dan 0,013. Hasil analisis regresi linear berganda pada transek tegak lurus di Blok 3 TWA Camplong menunjukan bahwa ada pengaruh yang signifikan dari faktor intensitas cahaya dan kelemban udara terhadap indeks keanekaragaman jenis liche sedangkan pada transek sejajar gradient jalan menunjukan tidak ada pengaruh yang signifikan dari faktor intensitas cahaya dan kelemban udara terhadap indeks keanekaragaman jenis lichen. Hasil analisis regresi linear berganda pada transek tegak lurus di Blok 4 TWA Camplong menunjukan bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan dari faktor intensitas cahaya dan kelemban udara terhadap indeks keanekaragaman jenis liche sedangkan pada transek sejajar gradient jalan menunjukan ada pengaruh yang signifikan dari faktor intensitas cahaya dan kelemban udara terhadap indeks keanekaragaman jenis lichen. Dari hasil penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan data indeks keanekaragaman spesies lichen pada Blok 4 dimana nilai mean pada transek tegak lurus 2,242 dan pada transek sejajar 2,700.

Actions (login required)

View Item