Peran Bengkel Appek Sebagai Fasilitator Dalam Pemberdayaan Masyarakat Di Kawasan Wisata Pantai Oesina Di Desa Lifuleo Kecamatan Kupang Barat Kabupaten Kupang

MEDHO, Yohana Fransiska (2018) Peran Bengkel Appek Sebagai Fasilitator Dalam Pemberdayaan Masyarakat Di Kawasan Wisata Pantai Oesina Di Desa Lifuleo Kecamatan Kupang Barat Kabupaten Kupang. Diploma thesis, Unika Widya Mandira.

[img] Text
.Halaman Judul-ABSTRAK.pdf

Download (204kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (24kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (92kB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (26kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (128kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (324kB)
[img] Text
BAB VI.pdf

Download (108kB)

Abstract

Masalah pokok Bagaimana Peran Bengkel Appek dalam Melaksanakan Pemberdayaan Masyarakat Untuk Mengelola Wisata Pantai Oesina Di Desa Lifuleo Kecamatan Kupang Barat Kabupaten Kupang. Teori yang digunakan dalam penulisan ini adalah teori pemberdayaan masyarakat yang meliputi tiga bidang yaitu bidang Ekonomi, bidang Politik, bidang Sosial Budaya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif kualitatif, sumber data yang diperoleh adalah data primer dan data sekunder, metode pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi, penelitian ini menggunakan 3 variabel yakni: bidang Ekonomi, bidang Politik, bidang Sosial Budaya. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) dalam bidang Ekonomi, peran Bengkel Appek sebagai fasilitator sangat berperan penting dalam meningkatkan kualitas serta taraf hidup masyarakat desa Lifuleo menjadi lebih sejahterah dengan berbagai jenis kegiatan pelatihan maupun kegiatan lainnya dalam meningkatkan kreatifitas, keterampilan, serta pengetahuan masyarakat desa Lifuleo menjadi jauh lebih baik dan berkembang walapun ada beberapa orang yang sangat minim partisipasinya di karenakan banyak aktivitas atau halangan, dan masih bersikap apatis sehingga Bengkel Appek bekerja keras untuk merubah perilaku masyarakat dan menyadarkan serta meyakinkan mereka bahwa mereka memilki potensi dan kemampuan dalam dirinya masing-masing untuk terus dikembangkan dan terus diasah. sehingga banyak masyarakat yang sudah mulai mengembangkan potensi tersebut dan mulai mandiri dan berpikir lebih luas untuk peningkatan pendapatan mereka sehari-hari dilokasi wisata dengan berbagai kreatifitas yang dimiliki dan aktivitas ekonomi terus berputar dilokasi wisata. (2) Bidang Politik , Bengkel Appek membuka wawasan pengetahuan masyarakat dengan penyusunan regulasi serta kebijakan maupun pembentukan kelompok yang dibuat untuk terus melindungi dan mempertahankan keberlanjutan perkembangan wisata pantai Oesina yang ada sehingga dengan ada aturan yang mengatur semuanya dapat lebih terarah dengan baik dan seluruh element masyarakat terlibat langsung dalam mengelola, maupun menjalankan fungsi kontrol dan pengawasan sehingga masyarakat desa dapat mandiri dalam mengelola semua sumber daya alam yang ada. (3) Bidang Sosial Budaya, selain untuk mendapatkan profit masyarakat juga di tekankan untuk terus meningkatkan nilai persaudaraan maupun kebersamaan dengan berbagai kegiatan seperti bergotong royong dan berdiskusi agar semua merasa saling memiliki dan saling membutuhkan maupun melengkapi untuk meyelesaikan suatu pekerjaan untuk mencapai visi dan misi bersama demi kesejahtraan masyarakat desa Lifuleo menjadi lebih baik lagi. Berdasarkan hasil penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa :1. Bidang Ekonomi, adanya pendampingan bengkel appek masyarakat sudah mulai berkembang dan mandiri. 2. Bidang Politik, aturan serta pembentukan kelompok yang dibentuk untuk terus mempertahankankeberlanjutan wisata yang ada. 3. Bidang Sosial Budaya, adanya nilai untuk mengikat persaudaraan dan kebersamaan serta partisipasi dalam menyelesaikan suatu pekerjaan dan ada beberapa orang yang masih bersikap apatis dan kurang terlibat aktif.Saran yang diberikan penulis bahwa seluruh element harus lebih berpartitisipasi aktif lagi dan menjalin kerja sama yang baik dalam mengelola wisata pantai Oesina dan pemerintah harus lebih melengkapi sarana prasarana yang masih minim dan pembangunan infrastruktur jalan masuk ke lokasi wisata pantai Oesina yang masih memprihatinkan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Fasilitator, Pemberdayaan Masyarakat dan Kawasan Wisata, Bengkel Appek
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GF Human ecology. Anthropogeography
G Geography. Anthropology. Recreation > GV Recreation Leisure
J Political Science > JA Political science (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Pemerintahan
Depositing User: Andreas M. Pati
Date Deposited: 24 Jan 2020 03:59
Last Modified: 24 Jan 2020 03:59
URI: http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/1397

Actions (login required)

View Item View Item