Analisa Penambahan dan Pengurangan 6% Agregat Kasar Dalam Campuran Laston Lapis Antara (AC-BC) Terhadap Nilai Marshall

SENA, Kornelia (2024) Analisa Penambahan dan Pengurangan 6% Agregat Kasar Dalam Campuran Laston Lapis Antara (AC-BC) Terhadap Nilai Marshall. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (429kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (556kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (424kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (757kB)

Abstract

Laston sebagai lapis antara dikenal dengan nama AC-BC (Asphalt Concrete - Binder Course) yang memerlukan proses pencampuran dengan menggunkan material-material yang telah memenuhi spesifikasi baik itu aspal mauun itu agregat yaitu susunan butirannya. Susunan butiran yang baik dengan metode pencampuran fraksi agregat kasar, agregat halus, dan filler sehingga diperoleh gradasi agregat (susunan butiran) gabungan yang diinginkan maka dalam penelitian ini akan dilakukan percobaan komposisi menggunakan tiga variasi komposisi campuran. Nilai-nilai parameter Marshall yang dicapai komposisi campuran 1 variasi l (28,95% Bp ¾”, 26,50% Bp ½”, 35,55% Abu Batu, 8,00% Pasir, 1,00 Filler) dengan nilai Stabilitas = 1189,93 kg, Kepadatan = 2,30 Gr/cm3, Penambahan 6% agregat kasar dari komposisi campuran 1 Variasi II (34,95% Bp ¾”, 32,50% Bp ½, 29,55% Abu Batu, 2,00% Pasir, 1,00 Filler) dengan nilai Stabilitas = 1095,58 kg, Kepadatan = 2,29 Gr/cm3, dan pengurangan 6% agregat kasar dari komposisi campuran 1 Variasi III (22,95% Bp ¾”, 20,50% Bp ½”, 29,55% Abu Batu, 14,00% Pasir, 1,00% Filler) dengan nilai Stabilitas = 1264,89 kg, Kepadatan = 2,33 Gr/cm3. Nilai stabilitas dan Kepadatan (density) meningkat seiring pengurangan presentase agregat kasar ( batu pecah ¾ dan batu pecah ½ ) dari komposisi campuran 1. Hal ini disebabkan proporsi butiran kasar semakin sedikit sehingga semakin banyak proporsi agregat halus yang mengisi rongga dalam campuran dalam jumlah berat yang sama, sehingga membuat campuran semakin padat, sesuai fungsi agregat halus yaitu semakin padat maka stabilitasnya akan semakin tinggi. Dari hasil ketiga variasi komposisi campuran diatas dapat disimpulkan bahwa nilai Parameter Marshall yang dicapai dalam penelitian ini adalah memenuhi syarat spesifikasi Bina Marga tahun 2018 revisi II.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Laston (AC-BC), Komposisi Campuran, Parameter Marshall
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: S.T Kornelia Sena
Date Deposited: 18 Mar 2024 07:40
Last Modified: 18 Mar 2024 07:40
URI: http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/15678

Actions (login required)

View Item View Item