FOJU, Maria Fatima Kartika Mao (2024) Perlindungan Hukum Atas Ture Sebagai Cagar Budaya Di Masyarakat Hukum Adat Susu Kecamatan Bajawa Kabupaten Ngada. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.
Text
ABSTRAK.pdf Download (725kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (324kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (441kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (203kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (159kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (190kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA DAN SURAT KETERANGAN BEBAS PELAGIAT.pdf Download (260kB) |
Abstract
Cagar Budaya merupakan kekayaan budaya bangsa sebagai wujud pemikiran dan perilaku kehidupan manusia yang penting artinya bagi pemahaman dan pengembangan sejarah, ilmu pengetahuan, kebudayaan dan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Perlindungan hukum terhadap cagar budaya diatur pada pasal 1 ayat (23). Walaupun sudah memiliki aturan yang jelas mengenai perlindungan hukum terhadap cagar budaya tetapi masih belum terhindar dari bahaya kerusakan yang terjadi terhadap cagar budaya, salah satu contohnya ada di Kabupaten Ngada yaitu Ture yang berada di masyarakat adat Susu Kecamatan Bajawa Kabupaten Ngada. hal ini terjadi karena masyarakat hukum adat Susu sering mengikat hewan peliharaan sekitar Ture, sehingga dapat menyebabkan kerusakan, dengan demikian permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini yaitu perlindungan hukum atas Ture sebagai cagar budaya di masyarakat hukum adat Susu Kecamatan Bajawa Kabupaten Ngada. Dengan rumusan masalah yang diangkat adalah bagaimana perlindungan hukum atas Ture sebagai cagar budaya di masyarakat hukum adat Susu Kecamatan Bajawa Kabupaten Ngada. Dan manfaat penelitian secara teoritis dan praktis adalah untuk memberikan pengetahuan mengenai perlindungan hukum atas Ture sebagai cagar budaya Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum empiris, dengan menggunakan pendekatan konsep dan pendekatan perundang-undangan yang berkaitan dengan perlindungan hukum atas Ture sebagai cagar budaya dimasyarakat hukum adat Susu Kecamatan Bajawa Kabupaten Ngada. Hasil dari penelitain diketahui perlindungan hukum atas Ture sebagai cagar budaya dilakukan oleh masyarakat hukum adat dengan upaya pencegahan yaitu dengan cara pemeliharaan yaitu dengan melakukan perawatan terhadap Ture untuk mencegah agar tidak terjadi kerusakan akibat pengaruh alam atau perbuatan manusia. Dan zonasi yaitu dengan cara membuat penyangga untuk melindungi Ture dari kerusakan kehancuran ataupun kemusnahan. Dan melakukan upaya perlindungan represif atau mengangulangi yakni perlindungan yang dilakukan setelah terjadinya tindakan kerusakan, kehancuran atau kemusnahan terhadap ture, yaitu diberikan sanksi kepada yang melakukan tindakan tersebut, dengan bertanggung jawab terhadap setiap proses perbaikan dari awal hingga akhir perbaikan, sanksi ini diberikan oleh masyarakat hukum adat. sedangkan jika dilaporkan kepada pemerintah maka akan diberikan sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku. Berdasarkan hasil penelitian maka ditarik kesimpulan bahwa Perlindungan hukum atas Ture sebagai cagar budaya dimasyarakat hukum adat Susu, dilakukan melaui dua upaya yaitu upaya pencegahan dan penanggulangan, namun belum dilakukan secara baik karena masih ada sekelompok kecil masyarakat hukum adat yang masih mengikat hewan ternak dan tidak membersihkan rumput atau sampah yang ada disekitaran Ture dan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya, belum diketahui oleh masyarakat hukum adat. Saran yang penulis berikan bahwa pemerintah kabupaten Ngada harus membuat suatu Peraturan Daerah (PERDA) berkaitan dengan perlindungan hukum atas cagar budaya dikabupaten Ngada yang mana peraturan daerah tersebut merupakan lanjutan dari Undang-undang Nomor 11 Tahun 2010 Tentang cagar Budaya
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perlindungan Hukum, Cagar Budaya |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Program Studi Hukum |
Depositing User: | Maria Fatima Kartika Mao Foju |
Date Deposited: | 14 Oct 2024 00:17 |
Last Modified: | 14 Oct 2024 00:17 |
URI: | http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/16899 |
Actions (login required)
View Item |