Analisis Penerapan Prinsip Akuntabilitas Dan Transparansi Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Pada SMPK Sabar Subur St. Thomas Betun Kabupaten Malaka

NAIFIO, Mariana Ani (2024) Analisis Penerapan Prinsip Akuntabilitas Dan Transparansi Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Pada SMPK Sabar Subur St. Thomas Betun Kabupaten Malaka. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

	Text ABSTRAK.pdf Download (971kB)
	Text BAB I.pdf Download (175kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (414kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (222kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (203kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (620kB)
	Text BAB VI.pdf Download (192kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA DAN SURAT KETERANGAN BEBAS PELAGIAT.pdf Download (430kB)

Abstract

Mariana Ani Naifio, Nomor Regis 33119002, dengan judul penelitian “Analisis Penerapan Prinsip Akuntabilitas Dan Transparansi Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Pada SMPK Sabar Subur St. Thomas Betun Kabupaten Malaka". Masalah penelitian yang diajukan adalah bagaimana penerapan prinsip akuntabilitas dan transparansi pengelolaan dana bantuan operasional sekolah (B0S) di SMPK Sabar Subur St. Thomas Betun. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dimana peneliti secara mendalam menganalisis proses penerapan dana BOS yang didasarkan pada data lapangan berupa laporan proses penerimaan dan pelaksanaan dana BOS. Guna memperkuat dana ini peneliti melakukan wawancara dengan berbagai pihak yang berhubungan langsung dengan pengelolaan dana BOS. Analisis diarahkan pada proses aliran dana BOS dari perencanaan, pelaksanaan, penggunaan, pelaporan dan pengawasan. Dalam proses analisis peneliti berupaya mengkonversi data dengan Petunjuk Teknis (Juknis) pelaksanaan. Berdasarkan analisis data dan hasil wawancara diketahui bahwa dalam proses perencanaan semua stakeholder seperti kepala sekolah, guru-guru, komite sekolah dan orang tua wali murid dilibatkan. Tahapan pelaksanaan diawali dengan pengambilan dana oleh Kepala Sekolah dan bendahara BOS yang didasarkan pada mekanisme yang telah ditetapkan dalam Juknis. Tahapan ini dilanjutkan dengan rapat yang melibatkan semua stakeholder untuk disalurkan pada setiap pos yang sudah direncanakan. Sesudah tahapan ini tiap unit pelaksana melakukan kegiatan-kegiatan penggunaan dana sesuai rencana. Ketika proses ini selesai, dilanjutkan dengan tahapan pelaporan yang dilakukan Bendahara BOS berdasarkan faktor-faktor yang terjadi dilapangan. Ketika laporan sudah final maka disampaikan kepada Dinas Pendidikan Kebudayaan dan Olahraga Kabupaten. Selanjutnya pihak-pihak terkait yang memiliki kewenangan untuk melakukan monitoring dan evaluasi akan melakukan monitoring dan evaluasi. Secara keseluruhan peneliti mengambil kesimpulan bahwa pelaksanaan dana BOS di SMPK Sabar Subur St. Thomas Betun berjalan secara transparan dan akuntabel, walaupun dalam pelaksanaan ada kelemahan seperti keterlambatan dalam realisasinya. Karna itu peneliti menyarankan kepada pemerintah agar memperhatikan ketepatan dalam pelaksanaan sehingga tidak mengganggu pihak sekolah dalam proses belajar mengajar.

Actions (login required)

View Item