Perencanaan Embung Di Dusun 01, Desa Oematnunu, Kelurahan Batakte, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur

KAMUSBA, Marthin Mefiboset Charlus (2024) Perencanaan Embung Di Dusun 01, Desa Oematnunu, Kelurahan Batakte, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

	Text ABSTRAK.pdf Download (696kB)
	Text BAB I.pdf Download (640kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (935kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (692kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Download (546kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB)

Abstract

Desa Oematnunu merupakan salah satu desa yang terdapat di Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Daerah tersebut dengan kondisi topografi berbukit di beberapa kawasan sering mengalami kekeringan khususnya pada musim kemarau. Dusun 01, Desa Oematnunu, Kelurahan Batakte, Kecamatan Kupang Barat, sering mengalami masalah kekurangan ketersediaan air pada saat musim kemarau. Untuk mengatasi masalah tersebut maka direncanakan untuk dibangun suatu tampungan air yakni embung yang akan berfungsi menampung air saat musim hujan sehingga air dapat digunakan saat musim kemarau. Untuk merencanakan embung dilakukan beberapa analisis. Analisis tersebut meliputi analisis hujan rencana menggunakan distribusi Log Pearson Tipe III , analisis banjir rencana menggunakan metode hidrograf Nakayasu, analisis debit andalan menggunakan metode FJ. Mock dan analisis kebutuhan air penduduk Dusun 01, Desa Oematnunu. Kebutuhan air terdiri dari kebutuhan air untuk manusia, kebutuhan air untuk ternak, dan kebutuhan air untuk irigasi. Selain itu dilakukan analisis keseimbangan air menggunakan kapasitas embung untuk melihat apakah tampungan embung mampu memenuhi kebutuhan air, analisis penelusuran banjir menggunakan metode penelusuran banjir melalui pelimpah (flood routing) dan analisis terhadap keamanan konstruksi bangunan embung. Dari analisis yang telah dilakukan diperoleh besar debit banjir dengan periode ulang 50 tahun diperoleh besaran nilai = 3.282,19 Ltr/Det dengan menggunakan metode Nakayasu. Berdasarkan analisa perhitungan debit andalan ketersediaan air embung di dusun 01, desa Oematnunu dengan menggunakan metode FJ Mock diperoleh besar debit andalan rata-rata untuk debit andalan 80% adalah 0,00503 m3/detik dan untuk debit andalan 50% adalah 0,0094 m3/detik. sedangkan berdasarkan lengkung kapasitas, embung Oematnunu memiliki kapasitas tampungan mati = 4.792,81 m3 dan tampungan efektif embung = 27.159,26 m3. Dengan memproyeksikan pertumbuhan penduduk 30 tahun umur ekonomis embung Dusun 01, Desa Oematnunu di dapatkan hasi analisa kebutuhan air Dusun 01, Desa Oematnunu, air untuk manusia = 0,993 Ltr/dtk, air untuk ternak = 0,08854 Ltr/dtk, dan air untuk irigasi = 1,91 Ltr/dtk. Analisis keseimbangan air yang telah dilakukan menunjukkan embung mampu memenuhi kebutuhan air Dusun 01, Desa ii Oematnunu. Dari analisis-analisis tersebut maka tubuh embung direncanakan berada pada elevasi dasar +61.00 m sampai elevasi puncak +71.00 m. Tinggi total tubuh embung adalah 10 dengan kemiringan hulu 1:3 dan kemiringan hilir 1:2,5 Bangunan pelimpah embung menggunakan mercu tipe ogge, berada pada elevasi +68.00 m dengan lebar mercu 2,3 m. Dari analisis penelusuran banjir, elevasi muka air banjir pada +69,38 m. Kolam olak untuk meredam energi menggunakan USBR tipe III. Konstruksi tubuh embung dan pelimpah telah dianalisis keamanannya dan dinyatakan aman dalam kondisi muka air normal dan muka air banjir.

Actions (login required)

View Item