Analisis Akuntabilitas Pengelolaan Dana Kematian Bai Lake-Ohon Hebbo Masyarakat Adonara

BALA, Maria Nomensia Lipat (2025) Analisis Akuntabilitas Pengelolaan Dana Kematian Bai Lake-Ohon Hebbo Masyarakat Adonara. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

	Text ABSTRAK.pdf Download (1MB)
	Text BAB I.pdf Download (319kB)
	Text BAB I.pdf Restricted to Repository staff only Download (319kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (507kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (313kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (628kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (724kB)
	Text BAB VI.pdf Download (199kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA DAN KETERANGAN PLAGIAT.pdf Download (573kB)

Abstract

Maria Nomensia Lipat Bala, Nomor Regis 33121043 dengan judul skripsi “Analisis Akuntabilitas Pengelolaan Dana Kematian Bai Lake-Ohon Hebbo Masyarakat Adonara”. Di bawah bimbingan Ibu Dr. Yolinda Yanti Sonbay, SE.,M.Sc dan ibu Beatrix Yunarti Manehat,SE.,M.S.A. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana penerapan bentuk akuntabilitas pengelolaan dana dalam tradisi kematian Bai Lake-Ohon Hebbo masyarakat Adonara? Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan bentuk akuntabilitas pengelolaan dana dalam tradisi kematian Bai Lake-Ohon Hebbo masyarakat Adonara. Metode pengumpulan data dengan melakukan wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis kualitatif dengan menyajikan informasi wawancara disertai dengan penjelasan. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan akuntabilitas dalam tradisi adat kematian Bai Lake Ohon Hebbo dapat dibedakan dalam tiga bentuk akuntabilitas yaitu akuntabilitas Fisik, Akuntabilitas Kekerabatan, dan Akuntabilitas Sosio-Kultural. Pemaknaan akuntabilitas dalam tradisi adat Bai Lake-Ohon Hebbo dan dalam pemahaman bisnis atau pemerintahan merupakan suatau bentuk pertanggungjawaban namun berbedan dalam hal penerapannya nilainya. Saran kepada Peneliti Selanjutnya agar pengembangan penelitian dengan melihat dimensi atau bentuk akuntabilitas yang saling berkorelasi dan memperluas cakupan penelitian pada komunitas adat lainnya dengan menggunakan metode kuantitatif untuk memperdalam aspek komparatif antara praktik akuntabilitas dalam tradisi lokal dengan akuntabilitas institusional di sektor formal, sehingga dapat memperkaya literatur mengenai akuntansi berbasis budaya serta harapan bagi masyarakat untuk menjadikan penelitian ini sebagai refleksi dalam menyikapi penyederhanaan adat secara bijak tanpa menghilangkan esensi nilai-nilai budaya, dengan mendorong keterlibatan generasi muda dalam pelestarian tradisi secara berkelanjutan.

Actions (login required)

View Item