Profil Komunikasi Interpersonal Dan Implikasinya Bagi Pengembangan Program Bimbingan Pribadi Sosial Pada Siswa Kelas VIIIF SMPK Sta. Theresia ‘Disamakan’ Kupang Tahun Pelajaran 2019/2020

MAU, Hendriana S. (2020) Profil Komunikasi Interpersonal Dan Implikasinya Bagi Pengembangan Program Bimbingan Pribadi Sosial Pada Siswa Kelas VIIIF SMPK Sta. Theresia ‘Disamakan’ Kupang Tahun Pelajaran 2019/2020. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

	Text ABSTRAK.pdf Download (464kB)
	Text BAB I.pdf Download (372kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (345kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (603kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Download (280kB)

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana profil komunikasi interpersonal dan implikasinya bagi pengembangan program bimbingan pribadi-sosial siswa kelas VIII F SMPK Sta. Theresia ‘Disamakan’ Kupang tahun pelajaran 2019/2020?. Tujuan penelitian untuk memperolah gambaran tentang profil komunikasi interpersonal dan implikasinya bagi pengembangan program bimbingan pribadi-sosial siswa kelas VIII F SMPK Sta.Theresia ‘Disamakan’ Kupang tahun pelajaran 2019/2020. Populasi dan sampel penelitianini adalah 26 siswa kelas VIII F SMPK Sta. Theresia ‘Disamakan’ Kupang tahun pelajaran 2019/2020. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan alat pengumpul data berupa angket komunikasi interpersonal. Tekni kanalisis data penelitian menggunakan analisis kecenderungan pusat. Hasil analisis data profil komunikasi interpersonal siswa kelas VIII F SMPK Sta. Theresia ‘Disamakan’ Kupang tahun pelajaran 2019/2020 diperoleh skor rata-rata populasiadalah 141,8(142). Skor ini berada pada rentangan skor 122-158, sehingga komunikasi interpersonal siswa berada pada kategori tinggi. Hasil analisis angket setiap aspek sebagai berikut : aspek keterbukaan dengan skor 21,1berada pada rentangan skor 17-21 termasuk kategori tinggi,aspek empati dengan skor 43 berada pada rentangan skor 37-47 termasuk kategori tinggi, aspek sikap mendukung dengan skor 30,9 berada pada rentangan skor 26-33 termasuk kategori tinggi, aspek sikap positif dengan skor 26,218 berada pada rentangan skor 23-39 termasuk kategori tinggi dan aspek kesetaraan dengan skor 21,8 berada pada rentangan skor 17-21 termasuk kategori tinggi.Berdasarkan hasil yang diperoleh, peneliti memberikan saran kepada: 1) Kepala Sekolah sebagai koordinator diharapkan agar meningkatkan kerjasama dengan walikelas, guru mata pelajarandan guru BK untuk membantu siswa meningkatkan komunikasi interpersonal. 2)Guru Bimbingan dan Konseling diharapkan agar secara berkelanjutan melaksanakan bimbingan priba disosial untuk membantu mengatasi masalah yang dihadapi oleh siswa khususnya masalah komunikasi interpersonal.3) Siswa diharapkan agar dapat memanfaatkan layanan bimbingan pribadi-sosial yang ada di sekolah sebagai sarana untuk meningkatkan komunikasi interpersonal

Actions (login required)

View Item