Pengaruh Kerusakan Jalan Terhadap Kecepatan Kendaraan (Studi Kasus Ruas Jalan Bundaran PU Depan Pertamina TDM Kupang)

BERE, Yanwarius (2020) Pengaruh Kerusakan Jalan Terhadap Kecepatan Kendaraan (Studi Kasus Ruas Jalan Bundaran PU Depan Pertamina TDM Kupang). Undergraduate thesis, Unika Widya Mandira.

	Text 1. ABSTRAK.pdf Download (546kB)
	Text 2. BAB I.pdf Download (205kB)
	Text 3. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (562kB)
	Text 4. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (402kB)
	Text 5. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (926kB)
	Text 6. BAB V DAN DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (154kB)

Abstract

Ruas Jalan Bundaran PU (depan pertamina TDM Kupang) merupakan jalan yang terletak di Kota Kupang, dengan status jalan tersebut, diharapkan dapat mengalirkan arus lalu lintas atau dapat memperlancar kendaraan dengan kecepatan yang diinginkan oleh pihak pengemudi. Dari hasil survei kondisi ruas Jalan Bundaran PU (depan pertamina TDM), hampir Semuanya rusak, akan tetapi pada segmen tertentu masih terdapat kondisi jalan yang baik yang di ukur dan di ambil data dalam penelitian ini dengan jarak 100 meter dan lebar 3.5 meter arah dari Oebufu cabang soverdi sampai cabang masuk pertamina TDM.Berdasarkan hasil survey satu hari yaitu jam 09.00-10.00 pagi dan sore jam 14.00-15.00 dari hasil analisis di dapat nilai kecepatan untuk masing-masing kendaraan di jalan baik dan jalan rusak yaitu untuk kendaraan roda dua di jalan yang baik kecepatan maksimumnya 42.46 , minimumnya 33.84, untuk kendaraan ringan di jalan yang baik kecepatan maksimum 42.04 ,minimumnya 31.79 dan kendaraan berat di jalan yang baik kecepatannya 38.55 ,kecepatan minimum 26.03. Untuk masing-masing kecepatan kendaraan di jalan rusak ,kendaraan roda dua kecepatan maksimum 36.91,kecepatan minimumnya 29.45 ,untuk kendaraan ringan di jalan rusak kecepatan maksimum 25.39 ,kecepatan minimumnya 20.67 dan kecepatan kendaraan berat di jalan rusak kecepatan maksimum 27.31 ,kecepatan minimum 22.88. Dengan perubahan kecepatan maksimum untuk kendaraan roda dua 29% ,kendaraan ringan 47%, dan kendaraan berat 33%.

Actions (login required)

View Item