Redesain Geometrik dan Tebal Perkerasan Lentur pada Ruas Jalan Trans Nagawutung Kabupaten Lembata (STA 0+000 – STA 1+200)

LANGODAY, Kornelius A (2020) Redesain Geometrik dan Tebal Perkerasan Lentur pada Ruas Jalan Trans Nagawutung Kabupaten Lembata (STA 0+000 – STA 1+200). Undergraduate thesis, Unika Widya Mandira.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (522kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (163kB)
[img] Text
BAB II .pdf
Restricted to Repository staff only

Download (721kB)
[img] Text
BAB III DIAGRAM ALIR .pdf
Restricted to Repository staff only

Download (249kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (961kB)
[img] Text
Bab V.pdf

Download (125kB)

Abstract

Ruas Jalan Trans Nagawutung merupakan jalan kabupaten yang fungsi jalannya adalah jalan lokal kelas IIIC, jalan ini digunakan sebagai akses penghubung oleh masyarakat dari kecamatan Nubatukan ke kecamatan Nagawutung serta digunakan juga oleh wisatawan sebagai akses menuju ke lokasi penangkapan paus di desa Lamalera. Berdasarkan pengamatan visual pada beberapa segmen ruas jalan Trans Nagawutung ternyata memiliki kondisi jalan yang memprihatinkan tepatnya mulai darii desa Belang menuju ke desa Belame STA 0+000 – STA 1+200. Pada segmen ini mempunyai masalah pada perkerasan jalan yang rusak akibat gerusan oleh air hujan, lapis permukaan yang sudah terkelupas dan berlubang. Masalah lainnya juga disebabkan keadaan alinyemen Horisontal yang berbahaya bagi pengendara karena lebar jalan pada beberapa tikungan yang sempit dan posisinya di pinggiran tebing sehingga dapat menimbulkan kecelakaan, dan keadaan alinyemen vertikal jalan yang bergelombang dan berbatuan menyebabkan kendaraan tidak stabil saat berjala dan waktu tempuh semakin lama, hal ini mengakibatkan keluhan dan timbulnya ketidaknyamanan bagi pengguna ruas jalan tersebut. Dalam perencanaan ulang pada ruas jalan Trans Nagawutung dari STA 0+000 – STA 1+200 menggunakan kecepatan rencana sebesar 40 km/jam. Dalam perencaan ulang geometrik, seluruh tikungan pada ruas jalan Tilong DAM STA 0+000 – STA 1+200 direncanakan ulang agar memenuhi syarat dan seluruh kelandaian yang melebihi batas kelandaian maksimum diperbaiki. Untuk tebal perkerasan direncanakan lapis permukaannya menggunakan Laston dengan ketebalan 5 cm, lapis pondasi atas menggunakan batu pecah kelas A dengan ketebalan 20 cm dan lapis pondasi bawah menggunakan sirtu/pitrun kelas B dengan ketebalan 10 cm.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Alinyemen Horisontal, Alinyemen Vertikal, Kecepatan Rencana, Tebal Perkerasan
Subjects: H Social Sciences > HE Transportation and Communications
T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: ST.,MM Inggrit Junita Palang Ama
Date Deposited: 26 Oct 2021 03:33
Last Modified: 26 Oct 2021 03:33
URI: http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/4504

Actions (login required)

View Item View Item