SURYATI, Emilia Priska (2020) Penguatan Kapasitas Organisasi Badan Permusyawaratan Desa Dalam Penyusunan dan Penetapan Peraturan Desa (Studi Kasus di Desa Sama Kecamatan Kuwus Kabupaten Manggarai Barat). Undergraduate thesis, Unika Widya Mandira.
Text
.COVER_ABSTRAK.pdf Download (1MB) |
|
Text
bab 1 scan.pdf Download (354kB) |
|
Text
BAB II SCANS.pdf Restricted to Repository staff only Download (342kB) |
|
Text
Bab III SCAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (182kB) |
|
Text
BAB IV SCAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (479kB) |
|
Text
BAB V SCAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (757kB) |
|
Text
BAB VI SCAN.pdf Download (376kB) |
Abstract
Skripsi ini berjudul ‘’ PENGUATAN KAPASITAS ORGANISASI BADAN PERMUSYAWARATAN DESA DALAM PENYUSUNAN DAN PENETAPAN PERATURAN DESA’’ .Maslah pokok yang diangkat dalam penelitian ini adalah Bagaimanakah strategi penguatan kapasitas BPD dalam penyusunan dan penetapan peraturan desa serta factor-faktor penghambat dalam penyusunan dan penetapan peraturan desa di desa Sama Kecamatan Kuwus Kabupaten Manggarai Barat.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi penguatan kapasitas dan faktor-faktor penghambat dalam penyusunan dan penetapan peraturan desa. Untuk menjelaskan tentang penguatan kapasitas Badan Permusyawaratan desa dalam penyusunan dan penetapan peraturan desa, maka penulis menggunakan (1) definisi penguatan kapasitas, (2) konsep pengembangan kapasitas (Capacity Building), (3) definisi organisasi, (4) Tugas dan Fungsi Badan Permusyawaratan Desa, (5) Peraturan Desa, (6) Badan Permusyawaratan Desa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif Kualitatif.Teknik sampling yang digunakan adalah teknik purposive sampling.Berdasarkan teknik sampling tersebut maka responden yang ditentukan sebanyak 13 orang.Data dikumpulkan dengan teknik Wawancara, Pengamatan, dan dokumentasi.Data yang diperoleh dianalisis dengan teknik analisis kualitatif. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel utama yaitu (1) Dimensi Pengembangan Sumber Daya Manusia dengan indikator utamanya meliputi adanya kegiatan Training, Kegiatan Bimtek dan perekrutan anggota BPD sesuai prosedur.Dan (2) Dimensi Penguatan Organisasi dengan indikator utamanya meliputi Pembagian tugas dan fungsi yang jelas, Tata organisasi, dan sosialisasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: pertama; Dalam aspek Pengembangan Sumber Daya Manusia melalui kegiatan pelatihan, bimbingan teknis sudah pernah dilakukan oleh lembaga tingkat atas yakni dari lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa Manggarai Barat namun partisipasinya masih sangat minim, dan perekrutan anggota BPD sesuai amanah undang-undang. Kedua dalam aspek Penguatan Organisasi yakni dalam pembagian tugas dan fungsi dari BPD yang ada di desa Sama itu sudah jelas namun dalam pelaksanaanya belum maksimal, tata organisasi yang menunjang kegiatan BPD belum ada, serta partisipasi dalam kegiatan sosialisasi jugabelum maksimal. Berdasarkan hasil penelitian diatas, maka disarankan hal-hal sebagai berikut: ketua BPD harus bersikap tegas dengan bawahannya serta memberitahukan kepada anggota BPD jauh sebelum kegiatan dilakukan, serta mengadakan fasilitas yang akan menunjang berbagai kegiatan dari BPD.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Penguatan Kapasitas, Badan Permusyawaratan Desa, Fungsi dan peran badan permusyawaratan desa |
Subjects: | J Political Science > JF Political institutions (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Pemerintahan |
Depositing User: | S.Ptk Hendra Silvester |
Date Deposited: | 07 Sep 2021 04:56 |
Last Modified: | 07 Sep 2021 04:56 |
URI: | http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/4556 |
Actions (login required)
View Item |