Redesain Taman “ Gerson Poyk ” Di Kota Kupang (Pendekatan : Trasformasi Arsitektur)

KAMUSBA, Joadly Dominggus (2021) Redesain Taman “ Gerson Poyk ” Di Kota Kupang (Pendekatan : Trasformasi Arsitektur). Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

	Text COVER BARU.pdf Download (489kB)
	Text BAB I.pdf Download (82kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (265kB)
	Text BAB III baru_compressed (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (721kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (827kB)
	Text BAB V terbaru_compressed (1).pdf Download (732kB)

Abstract

Taman budaya “Gerson Poyk“ di kota Kupang merupakan wadah seni dan budaya terbesar dan merupakan pusat aktivitas budaya yang bersifat edukasi satu-satunya di NTT. Mengingat belum adanya wadah untuk seni dan budaya yang selengkap Taman Budaya ini menyebabkan Taman Budaya ini menjadi tujuan bagi masyarakat NTT yang ingin menjadi seniman, budayawan, dan penikmat seni dan budaya. Seiring berjalanya waktu taman budaya “ Gerson Poyk” mulai terlihat mengalami penurunan fungsi karna kapasitas penggunaan semakin meningkat. Serta bentuk dan tampilan bangunan mulain rusak termakan zaman dan juga aspek keamanan dan kenyaman yang terganggu akibat dari kurang terawatnya bangunan dan fasilitas pada Taman Budaya, Redesain Taman Budaya ini mengacu pada pendekatan konsep nilai lokal. Nilai lokal merupakan pendekatan utama yaitu dengan Transformasi Arsitektur , yaitu memadukan arsitektur tradisional setempat dengan arsitektur yang berkembang saat ini. Area ruang publik merupakan salah satu upaya meningkatkan minat seni dan budaya serta adanya pengadaan faslitas yang nantinya akan memberikan rasa aman dan nyaman baik pengunjung dan pengguna Taman Budaya. Menciptakan Ruang yang saling berhubungan merupakan sebuah upaya terhadap ruang-ruang pada taman budaya ini lebih efisien, dinamis dan fleksibel. Penerapan arsitektur hijau pada desain sebagai upaya menjaga kelestarian lingkungan, dimana bangunan diharapkan tidak memberikan dapak negatif pada lingkungan. Menerapkan sifat dan karakter seorang “ Gerson Poyk “ pada setiap desain menjadikan setiap bangunan memilki krakternya sesuai fungsinya masing-masing.

Actions (login required)

View Item