Analisis Kinerja Manajemen Dengan Pendekatan Balanced Scorecard (Studi Kasus Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Lontar Kabupaten Kupang)

MALO, Rufina Mega (2020) Analisis Kinerja Manajemen Dengan Pendekatan Balanced Scorecard (Studi Kasus Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Lontar Kabupaten Kupang). Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (535kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (413kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (619kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (499kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (536kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (645kB)
[img] Text
BAB VI.pdf

Download (209kB)

Abstract

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana kinerja manajemen Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Lontar Kabupaten Kupang dengan pendekatan Balanced Scorecard?. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah Untuk menilai kinerja manajemen Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Lontar Kabupaten Kupang dengan pendekatan Balanced Scorecard. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, kuesioner dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kuantitatif yaitu melakukan uji validitas dan reliabilitas kuesioner yang dibagikan kepada pelanggan dan karyawan PDAM, mengukur kinerja perusahaan dari masing-masing perspektif yang ada dengan menggunakan perhitungan rasio. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa : Pertama, perspektif keuangan dikategorikan kinerja kurang baik dengan nilai 139,05%, hal ini dikarenakan pada Profit Margin perusahaan belum bisa menghasilkan laba besih pada tingkat penjualan yang tinggi, ROI belum mampu menghasilkan laba dari total aktiva yang diinvestasikan dan nilai EVA selama 4 tahun tidak menghasilkan nilai tambah bagi perusahaan. Kedua, perspektif pelanggan dikategorikan kinerja kurang baik dengan nilai 21,56%, dikarenakan peusahaan belum mampu untuk menarik pelanggan baru, pelanggan belum merasa puas atas pelayanan yang diberikan oleh PDAM dan belum mampu menghasilkan laba bersih yang besar pada penjualan yang tinggi. Ketiga, perspektif proses bisnis internal dikategorikan kinerja baik, dikarenakan sudah ada inovasi terbaru dari pihak PDAM. Keempat, perspektif pembelajaran dan pertumbuhan dikategorikan kinerja kurang baik dengan nilai 6,60%, dikarenakan belum mampu mempertahankan karyawannya dan karyawan belum puas atas fasilitas perusahaan. Dapat diambil kesimpulan bahwa kinerja PDAM Tirta Lontar Kabupaten Kupang dengan pendekatan Balanced Scorecard dalam katgorik Kurang Baik. Oleh karena itu, penulis menyarankan manajemen harus lebih meningkatkan nilai dalam aspek keuangan, meningkatkan pasokan air karena jumlah pelanggan terus bertambah dan perlu adanaya cadangan pasokan air jika memasuki musim kemarau, perlu adanya penyuluhan kepada pelanggan tentang inovasi-inovasi terbaru dari perusahaan terlebih yang berbasis online, dan harus lebih memperhatikan fasilitas untuk para karyawan agar mereka dapat bekerja dengan baik dalam meningkatkan kinerja perusahaan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Balanced Scorecard,Perspektif Keuangan,Perspektif Pelanggan, Perspektif Proses Bisnis Internal, Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan
Subjects: H Social Sciences > HA Statistics
H Social Sciences > HB Economic Theory
H Social Sciences > HC Economic History and Conditions
H Social Sciences > HJ Public Finance
Divisions: Fakultas Ekonomika dan Bisnis > Program Studi Akuntansi
Depositing User: SH Yakobus Naben
Date Deposited: 03 Feb 2022 04:37
Last Modified: 03 Feb 2022 04:37
URI: http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/4988

Actions (login required)

View Item View Item