Kerja Sama Pemerintah Desa Dan Tokoh Adat/ Mafefa Atoin Amaf Dalam Melestarikan Kearifan Lokal Kayu Pemali /Hau Teas Sebagai Pedoman Hidup Bagi Orang Timor/Atoin Meto Desa Oabikase, Kecamatan Insana Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara

AHOINNAI, Irmianus Constantinus (2020) Kerja Sama Pemerintah Desa Dan Tokoh Adat/ Mafefa Atoin Amaf Dalam Melestarikan Kearifan Lokal Kayu Pemali /Hau Teas Sebagai Pedoman Hidup Bagi Orang Timor/Atoin Meto Desa Oabikase, Kecamatan Insana Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

[img] Text
ABTRAK.pdf

Download (625kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (382kB)
[img] Text
bab 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (667kB)
[img] Text
bab 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (335kB)
[img] Text
bab 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (622kB)
[img] Text
bab 5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (726kB)
[img] Text
bab 6.pdf

Download (600kB)

Abstract

Adapun perumusan masalah adalah Bagaimana Kerja Sama Pemerintah Desa dan Tokoh Adat mafefa atoin amaf dalam Melestarikan Kearfian Lokal Hau Teas/ Kayu Pemali atau Keramat sebagai Pedoman Hidup bagi Orang Timor (Atoin Meto) di Desa Oabikase, Kecamatan Insana Barat, kabupaten Timor Tengah Utara. Ada 3 (Tiga) aspek yang dikaji dalam penelitan ini yaitu (1) Partisipasi, (2) Adanya keyakinan akan Sang Pencipta/Uis Neno dan (3) Kerja sama antara pemerintah desa dan tokoh adat. Metode penelitan yang digunakan bersifat deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik penetuan informan yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling. Jenis data yang digunakan adalah data primer yang di kumpul secara langsung dari responden/informan atau yang di ambil langsung dan data sekunder data sekunder berupa dokumen-dokumen resmi. teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara terstruktur, observasi serta dokumentasi serta teknik analisis data analisis kualitatif yang bersifat deskriptif karena lebih relevan dengan obyek penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) partisipasi berupa adanya Tahap pengambilan keputusan yang ditandai dengan tok tabua/duduk bersama antara pemerintahan desa, tokoh adat dan masyarakat pada umumnya serta adanya tahap pelaksanaan penebangan pohon yang dijadikan kayu pemali/hau teas. (2) Adanya keyakinan akan sang pencipta/ uis neno dan roh leluhur smanaf. Masyarakat percaya bahwa setelah mereka melakukan ritual adat mereka selalu mendapatkan hasil panen yang melimpah dari ladang mereka. Hal ini yang harus terus terjaga agar budaya dan tradisi mereka tidak hilang seiring perkembangan jaman serta Adanya komitmen anggota suku dalam melestarikan hau teas/ kayu pemali sebagai warisan budaya dan dijadikan sebagai pedoman hidup. (3) Kerja sama antara pemerintah desa dan tokoh adat/ mafefa atoin amaf berupa adanya Inisiatif dari pemerintah desa dan tokoh adat/mafefa atoin amaf dalam melestarikan kearifan lokal Hau teas/ kayu pemali.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Kerja Sama, Pemerintah Desa, Tokoh Adat, Hau Teas.
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology
H Social Sciences > H Social Sciences (General)
H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races
J Political Science > JS Local government Municipal government
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Pemerintahan
Depositing User: Antonia M. Ngole
Date Deposited: 25 Apr 2022 04:20
Last Modified: 25 Apr 2022 04:20
URI: http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/5044

Actions (login required)

View Item View Item