Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Pendekatan Team Assisted Individualisation Dan Model Pembelajaran Konvensional Terhadap Hasil Belajar Peserta Didik Kelas XI Materi Pokok Sistem Peredaran Darah Pada Manusia Di SMAK Sint Carolus Penfui Kupang Tahun Ajaran 2017/2018

GANDUR, EMILIANUS K. (2018) Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Pendekatan Team Assisted Individualisation Dan Model Pembelajaran Konvensional Terhadap Hasil Belajar Peserta Didik Kelas XI Materi Pokok Sistem Peredaran Darah Pada Manusia Di SMAK Sint Carolus Penfui Kupang Tahun Ajaran 2017/2018. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

	Text ABSTRAK.pdf Download (561kB)
	Text bab 1.pdf Download (274kB)
	Text bab II.pdf Restricted to Repository staff only Download (315kB)
	Text bab III.pdf Restricted to Repository staff only Download (510kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (408kB)
	Text BAB V.pdf Download (270kB)

Abstract

Dalam pembelajaran sebagian peserta didik kurang antusias dan konsentrasi saat pelajaran berlangsung, sehingga menyebabkan rendahnya hasil belajar peserta didik. untuk mengatasi permasalahan yang ada, menggunakan model pembelajaran yang dapat mendorong seluruh peserta didik terlibat dalam suasana pembelajaran. Salah satu alternatif yang dilakukan oleh peneliti adalah menggunakan model pembelajaran kooperatif pendekatan Team Assisted Individualisation dan model pembelajaran konvensional. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif pendekatan TAI dan model pembelajaran konvensional terhadap hasil belajar peserta didik kelas XI SMAK Sint Carolus Penfui Kupang pada materi pokok sistem peredaran darah pada manusia. Subyek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas XI SMAK Sint Carolus penfui Kupang yang terdiri atas siswa kelas (XI A) berjumlah sebanyak 26 orang yang diberi perlakuan menggunakan model pembelajaran konvensional dan siswa kelas (XI B) berjumlah sebanyak 26 orang yang diberi perlakuan menggunakan model pembelajaran kooperatif pendekatan TAI. Jenis penelitian yang digunakan yaitu quasi eksperimen, dengan Desain penelitian adalah nonequivalent control group design dan analisis data secara deskripstif dan inferensial dengan menggunakan uji t sample berpasangan (t paired sample test). Data hasil belajar peserta didik berdistribusi secara normal yaitu untuk pretest dan posttest pada kelas yang diberi perlakuan dengan model pembelajaran kooperatif pendekatan TAI dan kelas yang diberi perlakuan menggunakan model pembelajaran konvensional. Pendekatan TAI dengan nilai signikansi yaitu > 0,01. Data hasil belajar peserta didik juga bersifat homogen dengan nilai signikansi > 0,01. Rata-rata hasil belajar peserta didik sebelum dan sesudah diberi perlakuan model pembelajaran kooperatif pendekatan TAI yaitu sebesar 44,42 meningkat menjadi 75,96. Sedangkan peserta didik yang diberi perlakuan menggunakan model pembelajaran konvensional sedikit mengalami peningkatan dibandingkan dengan kelas yang menggunakan model pembelajaran kooperatif pendekatan TAI yaitu sebesar 39,03 meningkat menjadi 70,19. Hasil uji t paired sample t-test menunjukkan bahwa nilai thitung 9.323 > ttabel 2.056 dengan taraf signifikan 0,05 untuk kelas yang mendapat perlakuan model pembelajaran kooperatif pendekatan TAI, maka hipotesis nihil (H0) yang menyatakan model pembelajaran kooperatif pendekatan TAI tidak berpengaruh terhadap hasil belajar peserta didik ditolak, sehingga hipotesis penelitian (Ha) yang menyatakan model pembelajaran kooperatif pendekatan TAI berpengaruh terhadap hasil belajar peserta didik diterima. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif pendekatan TAI dan model pembelajaran konvensional terhadap hasil belajar peserta didik SMAK Sint Karolus Penfui Kupang pada materi pokok sistem peredaran darah pada manusia Tahun Ajaran 2017/2018.

Actions (login required)

View Item