Analisis Penentuan Harga Pokok Produksi Cemilan Jagung Dengan Sistem Activity Based Costing (ABC) Pada UD. Sima Indah Sikumana Kota Kupang

NGONGO, George Bertin Alfrianto (2021) Analisis Penentuan Harga Pokok Produksi Cemilan Jagung Dengan Sistem Activity Based Costing (ABC) Pada UD. Sima Indah Sikumana Kota Kupang. Undergraduate thesis, Unika Widya Mandira.

	Text ABSTRAK.pdf Download (576kB)
	Text BAB I.pdf Download (435kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (608kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (328kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (632kB)
	Text BAB V.pdf Download (407kB)

Abstract

George Bertin Alfrianto Ngongo. NIM.32117018 dengan judul “Analisis Penentuan Harga Pokok Produksi Dengan Sistem Activity Based Costing Pada UD. Sima Indah Sikumana”. Di bawah bimbingan Ibu Henny A Manafe, SE, MM selaku Pembimbing I dan Ibu Maria B. M. G. Wutun, SE, MM selaku Pembimbing II. Alasan saya memilih judul ini karena metode ABC menentukan Harga Pokok Produksinya dengan memperhitungkan setiap biaya yang dikeluarkan dari setiap aktivitas produksi. Sehingga penentuan Harga Pokok Produknya sangat tepat terutama bagi usaha yang memiliki lebih dari satu jenis produk dengan bahan baku yang sama. Maka dari itu saya tertarik untuk meneliti judul ini terutama bagi para pengusaha yang masih menggunakan cara konvensional dalam menentukan Harga Pokok Produknya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah berapa jumlah harga pokok produksi yang tepat dari produk marning jagung, emping jagung dan jagung udang dengan sistem activity based costing. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jumlah harga pokok produksi yang tepat dari produk emping jagung, jagung udang dan marning jagung berdasarkan sistem Activity Based Costing. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder, serta data kuantitatif dan kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan metode konvensional dan ABC (activity based costing). Hasil penelitian adalah penentuan harga pokok produksi dengan sistem ABC pada emping jagung sebesar Rp. 5.622.488 sedangkan metode konvensional Rp.5.739.067 dengan selisih sebesar Rp.144.560, harga pokok produksi dengan sistem ABC pada jagung udang sebesar Rp.7.643.840 sedangkan metode konvensional sebesar Rp.7.691.100 dengan selisih Rp.47.260, harga pokok produksi dengan sistem ABC pada marning jagung sebesar Rp.5.954.960 sedangkan metode konvensional sebesar Rp.6.084.492 dengan selisih Rp.129.532 Kesimpulan dari penelitian ini adalah dengan menggunakan sistem activity based costing perusahaan dapat menentukan harga pokok produksi dari setiap jenis produk dengan akurat dan sesuai dengan konsumsi biaya dari setiap jenis produk.

Actions (login required)

View Item