Pengaruh Kandungan Karbon Organik Dan Kelembaban Tanah Terhadap Kekayaan Jenis, Kelimpahan Individu Dan Keanekaragaman Jenis Cacing Tanah Di Blok 3 Tahura Prof. Ir. Herman Johannes Buraen, Kupang

NIHA, Nirma Andani Rambu Bangu (2018) Pengaruh Kandungan Karbon Organik Dan Kelembaban Tanah Terhadap Kekayaan Jenis, Kelimpahan Individu Dan Keanekaragaman Jenis Cacing Tanah Di Blok 3 Tahura Prof. Ir. Herman Johannes Buraen, Kupang. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

	Text ABSTRAK.pdf Download (633kB)
	Text BAB I.pdf Download (151kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (368kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (624kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (464kB)
	Text BAB V.pdf Download (135kB)

Abstract

Taman Hutan Raya (TAHURA) Prof. Ir. Herman Johannes Buraen merupakan salah satu kawasan Lindung yang terdapat banyak aktivitas kendaraan bermotor yang melintasi kawasan tersebut. Kehadiran jalan raya di dalam suatu kawasan hutan juga berdampak negatif terhadap kestabilan ekologis kawasan itu sendiri berupa infiltrasi partikel polutan yang mengendap di dalam tanah dan berpengaruh terhadap keadaan fisik, kimia dan biologi tanah. Cacing tanah dapat dijadikan sebagai bioindikaor untuk mengukur tingkat kesuburan tanah, oleh karena itu kehadirannya pada suatu kawasan sangat penting. Penelitian ini menggunakan metode transek, jumlah plot dalam penelitian ini 60 plot. Pengambilan cacing tanah dilakukan dengan metode hand sortir. Pengumpulan data menggunakan indeks kekayaan jenis, kelimpahan individu dan keanekaragama jenis. Analisis data menggunakan uji korelasi dan regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa indeks kekayaan jenis pada transek tegak lurus 0,61 dan pada transek sejajar 0,41 (kekayaan jenis rendah). kelimpahan individu tertinggi pada transek tegak lurus adalah jenis pheretima (7,08 individu/m3 dan pada transek sejajar adalah jenis pheretima (4,37 individu/m3). Kekayaan jenis Shanon-Wiener (H’) pada transek tegak lurus 0,45 dan pada transek sejajar 0,28 (keanekaragaman rendah). Korelasi antara karbon organik dan kelembaban tanah terhadap kekayaan jenis, kelimpahan individu dan keanekaragaman jenis menunjukkan korelasi sangat rendah hingga sedang. Kesimpulan penelitian ini cacing tanah tidak dapat berkembangbiak secara optimal pada tanah dengan kandungan karbon organik 8-20% dan juga pada kelembaban yang berbeda-beda jumlah cacing tanah yang ditemukan berkisar 1-5 individu pada setiap plot pengamatan.

Actions (login required)

View Item