Isolasi Dan Identifikasi Senyawa Metabolit Sekunder Dari Ekstrak Metanol Kulit Buah Berenuk (Crescentia Cujete Linn) Asal Desa Manleten Kabupaten Belu

DO CARMO, Emeliana (2017) Isolasi Dan Identifikasi Senyawa Metabolit Sekunder Dari Ekstrak Metanol Kulit Buah Berenuk (Crescentia Cujete Linn) Asal Desa Manleten Kabupaten Belu. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

[img] Text
FILE ABSTRAK.pdf

Download (196kB)
[img] Text
FILE BAB I.pdf

Download (27kB)
[img] Text
FILE BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (374kB)
[img] Text
FILE BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (20kB)
[img] Text
FILE BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (307kB)
[img] Text
FILE BAB V.pdf

Download (125kB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian isolasi dan identifikasi senyawa metabolit sekunder dari ekstrak metanol kulit buah Berenuk (Crescentia cujete Linn) asal Desa Manleten Kabupaten Belu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui senyawa metabolit sekunder dari ekstrak metanol kulit buah Berenuk. Metode pemisahan dan metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah ekstraksi, kromatografi, spektrofotometer UV-Vis dan IR. Hasil ekstraksi 1200 g serbuk kering kulit buah Berenuk dengan 6 L metanol diperoleh 9,019 g (0,7516% b/b). Hasil uji fitokimia menunjukkan positif pada senyawa flavonoid,tanin, alkaloid, dan kardenolin. Hasil fraksinasi pada kromatografi kolom dengan eluen n-heksan : etil asetat secara bergradien diperoleh 55 fraksi. Hasil kromatografi lapis tipis dengan eluen kloroform : etil asetat (3:1) untuk 55 fraksi menunjukkan 16 fraksi Rf rata-rata = 1, 10 fraksi Rf rata-rata = 0,94, 8 fraksi Rf rata-rata = 0,81, 15 fraksi Rf rata-rata = 0,73 dan 6 fraksi Rf rata-rata = 0,68. Hasil kromatografi kolom kedua dengan eluen kloroform : etil asetat (3:1) diperoleh 13 fraksi dan 9 fraksi menunjukkan pola noda tunggal dengan Rf rata-rata 0,95. Hasil pemekatan 9 fraksi diperoleh isolat dengan berat 0,0843 g (0,007% b/b). Hasil identifikasi isolat dalam fraksi metanol menggunakan spektrofotometer IR menunjukkan adanya vibrasi gugus fungsi OH aromatik (3400 cm-1), C-H alifatik (2900 cm-1), C=O keton tidak terkonjugasi (1732.08 cm-1), C=C aromatik (1400 cm-1), C-C aromatik (1375.25 cm-1), C-O eter (1247.94 cm-1, 1045.42 cm-1, 1031.92 cm-1), dan C-H aromatik (756.1 cm-1). Sedangkan hasil spektrum UV-Vis menunjukkan serapan pada panjang gelombang 275,0 (pita II) terjadi transisi ikatan (π → π*) dan 300,0 (pita I) terjadi transisi ikatan (n → π*). Dari hasil analisis spektrofotometer IR dan spekrofotometer UV-Vis, disimpulkan bahwa isolat tersebut diduga mengandung senyawa flavonoid dari golongan flavanon.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Berenuk (Crescentia cujete Linn), metabolit sekunder, flavonoid
Subjects: L Education > LC Special aspects of education
Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Program Studi Kimia
Depositing User: S.Fil Lake Primus Sani
Date Deposited: 20 May 2022 01:53
Last Modified: 20 May 2022 01:53
URI: http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/6200

Actions (login required)

View Item View Item