Analisis Gaya Komunikasi Antara Orang Tua Dan Anak (Studi Kasus Orang Tua Dengan Tokoh Utama Perempuan Dalam Film Dua Garis Biru)

MAPEKAR, Velin (2021) Analisis Gaya Komunikasi Antara Orang Tua Dan Anak (Studi Kasus Orang Tua Dengan Tokoh Utama Perempuan Dalam Film Dua Garis Biru). Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

	Text ABSTRAK.pdf Download (474kB)
	Text BAB I.pdf Download (339kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (329kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (219kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (285kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (229kB)
	Text BAB VI.pdf Download (211kB)

Abstract

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis yang bertujuan untuk melihat setiap gaya komunikasi yang terjadi antara orang tua dan anak dengan berfokus pada 4 gaya komunikasi yaitu pertama dengan gaya komunikasi pengontrol,kedua menggunakan gaya komunikasi melepaskan,ketiga menggunakan gaya komunikasi penarikan,keempat menggunakan gaya komunikasi penataan. Dari hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat empat gaya komunikasi, yakni (a) gaya pengontrol dimana komunikasi yang terjadi dengan anak bersifat memaksa, mengatur pikiran dan perilaku anak, (b) gaya melepaskan dimana komunikasi antara orang tua dengan anak yang mencerminkan kesediaan menerima saran dan pendapat orang lain (c) gaya penarikan dimana orang tua menghindar dari permasalahan yang sedang mereka hadapi (d) gaya penataan orang tua lebih menerima pendapat satu sama lain. Dalam film Dua Garis Biru keempat gaya komunikasi ini digunakan dalam film tersebut. Setelah melakukan analisis, dapat disimpulkan bahwa dari empat gaya komunikasi antara orang tua dan anak dalam film Dua Garis Biru, gaya komunikasi yang sering terjadi adalah gaya komunikasi pengontrol yaitu gaya komunikasi yang bersifat mengendalikan ditandai dengan adanya satu kehendak atau maksud untuk membatasi, memaksa dan mengatur perilaku, pikiran dan tanggapan orang lain. Dalam film Dua Garis Biru pada scene empat terjadi gaya komunikasi pengtorol dimana Ibu Dara menuntut untuk semua yang diputuskannya harus diterima oleh keluarganya dan keluarga dari pihak Bima.

Actions (login required)

View Item