Peran Mediator Hakim Dalam Mediasi Perkara Perceraian di Pengadilan Negeri Kelas 1A Kupang

HANING, Ludgardis Fransiska Nastria (2022) Peran Mediator Hakim Dalam Mediasi Perkara Perceraian di Pengadilan Negeri Kelas 1A Kupang. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (625kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (332kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (424kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (413kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (727kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (420kB)

Abstract

Perdamaian diprioritaskan dalam penyelesaian suatu perkara terutama dalam perkara perceraian karena dengan tercapainya perdamaian dapat menyelamatkan keutuhan rumah tangga, serta dapat terlaksananya pemeliharaan anak. Mediasi sebagai salah satu penyelesaian sengketa yang hadir untuk meminimalisir perkara perceraian inipun masih masih terdapat hambatan-hambatan yang dialami oleh hakim mediator, sehingga peneliti tertarik untuk meneliti bagaimana peran mediator hakim dan hambatan apa saja yang dialami oleh mediator hakim dalam mediasi perkara perceraian di Pengadilan Negeri kelas 1A Kupang. Jenis penelitian yang gunakan yaitu metode penelitian hukum empiris yang menggunakan fakta-fakta empiris yang diambil dari perilaku nyata melalui pengamatan langsung, dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan menelaah permasalahan yang peneliti angkat dan pendekatan sosiologis untuk melihat efektivitas penerapan hukum sehingga dapat mengetahui peran mediator hakim dan hambatan yang dialami mediator hakim. Peran hakim mediator dalam mediasi kasus perceraian di Pengadilan Negeri Kelas 1A Kupang yaitu mengupayakan perdamaian di antara para pihak dengan tujuan para pihak dapat berdamai, memimpin dan menjaga keseimbangan jalanya mediasi di mana hakim mediator berperan aktif dalam mendengarkan kepentingan para pihak dan mencari alternative dalam menyelesaikan setiap kepentingan dari para pihak, dan membangun komunikasi positif diantara para pihak yang merupakan kunci dasar bagi para pihak untuk membangun kesepakatan perdamaian melalu mediasi. Namun terdapat hambatan yang dialami oleh hakim mediator yakni tidak adanya itikad baik dari para pihak yang ingin berdamai karena para pihak telah bertekat untuk bercerai, pada saat proses mediasi para pihak tidak bisa meredam amarah atau emosinya, salah satu pihak tidak memafkan pihak lain, dan tidak ada keinginan untuk bernegosiasi dan tetap pada ego dan prinsip masing-masing yaitu tetap ingin bercerai. Peran Mediator Hakim Dalam Mediasi Perkara Perceraian di Pengadilan Negeri Kelas IA Kupang yaitu mengupayakan Perdamaian diantara Para Pihak, Memimpin jalannya mediasi dan menjaga keseimbangan mediasi, dan Membangun Komunikasi positif diantara para pihak. Adapun hambatan-hambatan yaitu tidak ada itikad baik dari para pihak, tidak mampu meredam emosi atau amarah, tidak ingin memaafkan pihak lain, dan tidak ada keinginan untuk bernegosiasi. Pelaksanaan mediasi tidak memihak kepada pihak lain maka sepatutnya mediasi tersebut memberikan manfaat bagi para pihak yang berperkara serta menerima dan melaksanakan ketentuan mediasi dengan sungguh-sungguh, beriktikad baik, dan tidak menutup diri untuk berkomunikasi antara para pihak.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Peran, Mediator Hakim, Perceraian
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Program Studi Hukum
Depositing User: S.H Ludgardis Fransiska Nastria Haning
Date Deposited: 17 Jul 2022 13:08
Last Modified: 17 Jul 2022 13:08
URI: http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/7223

Actions (login required)

View Item View Item