Uji Daya Anti Bakteri Ekstrak Perasan Cacing Tanah (Pheretima aspergillum) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Salmonella Typhi Secara Laboratoris

RAMBOKI, Sefrianus (2012) Uji Daya Anti Bakteri Ekstrak Perasan Cacing Tanah (Pheretima aspergillum) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Salmonella Typhi Secara Laboratoris. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

	Text ABSTRAK.pdf Download (207kB)
	Text BAB I.pdf Download (59kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (310kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (69kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (79kB)
	Text BAB V.pdf Download (56kB)

Abstract

Indonesia kaya akan bahan alam yang berpotensi sebagai obat,dan sejak lama telah digunakan oleh nenek moyang kita sebagai pengobatan tradisional,salah satu hewan yang dikenal oleh masyarakat sebagai pengobatan penyakit secara tradisional adalah cacing tanah jenis Pheretima aspergillum,yang secara tradisional digunakan sebagai pengobatan penyakit tipes (demam tifoid) yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi untuk menyakini fakta empirik ini maka perlu dilakukan penelitian. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen murni (true experimental) yang dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi Universitas Katolik Widya Mandira Kupang selama bulan Agustus 2012.Dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan pola The Post Test Only Control Group Design menggunakan 5 perlakuan 3 ulangan. Data yang diperoleh dianalisis dengan Standar Plate Count (SPC). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Cacing tanah (Pheretima aspergillum) memiliki kemampuan sebagai bakteriostatik dan bakteriosida.Pada kosentrasi : 0%(kontrol) tidak memiliki kemampuan antimikrobial, pada kosentrasi 10%-30% mempunyai kemampuan bakteriostatik, konsentrasi 40% pada ulangan I memiliki kemampuan sebagai bakterisida sedangkan pada ulangan II dan III memiliki kemampuan sebagai bakteriostatik dan pada konsentrasi 50% mempunyai kemampuan bakterisida yaitu membunuh pertumbuhan bakteri Salmonella typhi, ini disebabkan karena pada cacing tanah mengandung senyawa protein, antibiotik, enzim dan antiperetik yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri Salmonella typhi. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah sari cacing tanah (Pheretima aspergillum) memiliki kemampuan sebagai bakteriostatik dan bakterisida.

Actions (login required)

View Item