Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Pendekatan Student Teams Achievement Division Dan Model Pembelajaran Kooperatif Pendekatan Teams Assited Individualization Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Pokok Sistem Pencernaan Makanan Di Smpk Adisucipto Penfui Kupang Tahun Ajaran 2017/2018

SEBO, Adela Sila (2017) Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Pendekatan Student Teams Achievement Division Dan Model Pembelajaran Kooperatif Pendekatan Teams Assited Individualization Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Pokok Sistem Pencernaan Makanan Di Smpk Adisucipto Penfui Kupang Tahun Ajaran 2017/2018. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

	Text COVER.pdf Download (362kB)
	Text BAB I.pdf Download (161kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (195kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (427kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (658kB)
	Text B AB V.pdf Download (136kB)

Abstract

Salah satu upaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa adalah dengan cara perbaikan proses belajar mengajar atau pembelajaran. Model pembelajaran mempunyai peranan yang sangat besar dalam pembelajaran. Disini peneliti menerapkan model pembelajaran kooperatif pendekatan Student Teams Achievement Division dan model pembelajaran kooperatif pendekatan teams assisted individualization. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Pendekatan Student Teams Achievement Division dan Model Pembelajaran Kooperatif Pendekatan Teams assisted Individualization Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Pokok Sistem Pencernaan Makanan Pada Manusia Di SMPK Adisucipto Penfui Kupang Tahun Ajaran 2017/ 2018. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah pretest-posttest Nonequivalent Control Group Design dan analisis data secara deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian menunjukan bahwa pada model pembelajaran kooperatif pendeakatan STAD secara klasikal siswa semua dikatatkan tuntas, karena ketuntasannya mencapai 93% dan rerata ketuntasan indikator 0,81 (tuntas), skor rata-rata aktivitas siswa yaitu 77 (baik), dan skor rata–rata ketuntasan guru yaitu 97. Sedangkan pada model pembelajaran kooperatif pendekatan TAI secara klasikal siswa dikatakan tuntas karena ketuntasannya mencapai 93%, rerata ketuntasan indikator 0,79 (tuntas), skor rata–rata aktivitas siswa yaitu 89,21 (baik), dan skor rata–rata ketuntasan guru yaitu 98,5. Secara umum kedua model pembelajaran ini efektif terhadap hasil belajar siswa yang ditandai dengan hasil analisis uji anacova dengan taraf sig 0,000 < 0,01 Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah bahwa ada pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif pendekatan Student Teams Achievement Division dan model pembelajaran kooperatif pendekatan Teams Assisted Individualization terhadap hasil belajar siswa SMPK Adisucipto Penfui Kupang Tahun Ajaran 2017/2018.

Actions (login required)

View Item