Komparasi Hasil Belajar Siswa Pada Kemampuan Penalaran Formal Dalam Pembelajaran Yang Menerapkan Pendekatan Saintifik (Scientific) Pada Materi Pokok Ikatan Kimia Kelas X Mia Sma Negeri 6 Kupang Tahun Ajaran 2017/2018

LELAP, Sumendri Rambu Epa (2017) Komparasi Hasil Belajar Siswa Pada Kemampuan Penalaran Formal Dalam Pembelajaran Yang Menerapkan Pendekatan Saintifik (Scientific) Pada Materi Pokok Ikatan Kimia Kelas X Mia Sma Negeri 6 Kupang Tahun Ajaran 2017/2018. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

	Text ABSTRAK.pdf Download (747kB)
	Text BAB I.pdf Download (53kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (555kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (586kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (486kB)
	Text BAB V.pdf Download (247kB)

Abstract

Dalam kegiatan pembelajaran salah satu faktor yang harus dibutuhkan adalah penalaran formal. Penalaran formal adalah suatu proses berpikir untuk melakukan penarikan sebuah konklusi atau kesimpulan terhadap suatu masalah yang berupa pengetahuan. Pendekatan Saintifik (scientific) adalah proses pembelajaran yang menekankan pada proses berpikir secara logis dan analitis. Tujuan dari penellitian ini yaitu: (1) Untuk mengetahui efektifitas pembelajaran dengan menerapkan pendekatan saintifik (scientific) pada materi pokok ikatan kimia siswa kelas X MIA 4 dan 5 SMA Negeri 6 Kupang. (2) Untuk mengetahui kemampuan penalaran siswa kelas X MIA 4 dan 5 SMA Negeri 6 Kupang. (3) Untuk mengetahui ada tidaknya perbandingan hasil belajar siswa pada kemampuan penalaran formal dengan menerapkan pendekatan saintifik (scientific) pada materi pokok ikatan kimia siswa kelas X MIA 4 dan 5 SMA Negeri 6 Kupang. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dan komparatif. Yang menjadi populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah semua siswa-siswi kelas X MIA 4 dan 5 SMA Negeri 6 Kupang berjumlah 60 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar pengamatan pelaksanaan pembelajaran yang menerapkan pendekatan saintifik (scientific), lembar pengamatan pengetahuan siswa, lembar pengamatan sikap spiritual siswa dan angket, lembar pengamatan sikap sosial siswa dan angket, Tes Hasil Belajar (THB), lembar psikomotor, tes penalaran formal peserta didik. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan komparatif. Dari hasil analisis data diperoleh bahwa (1) Kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran dengan menerapkan pendekatan santifik (scientific) termasuk dalam kategori baik dengan rata-rata skor 3,67 dan 3,72. Ketuntasan indikator hasil belajar dengan menerapkan pendekatan saintifik (scientific) adalah tuntas dengan rincian untuk keempat aspek: (a) aspek sikap spiritual dengan skor rata-rata 88,53 (b) Aspek sikap sosial dengan skor rata-rata 99,84 (c) Aspek pengetahuan tuntas dengan skor 84,5, (d) Aspek ketrampilan tuntas dengan skor 91. (2) Siswa kelas X MIA 4 dan 5 SMA Negeri 6 Kupang yang memiliki 22 siswa dengan penalaran formal, 19 siswa dengan awal penalaran, 17 siswa dengan penalaran transisi, 2 siswa dengan penalaran konkrit. (3) Ada perbedaan yang signifikan antara hasil belajar pada kemampuan penalaan fomal yang menerapkan pendekatan saintifik (scientifik) pada materi pokok ikatan kimia siswa kelas X MIA SMA Negeri 6 Kupang tahun pelajaran 2017/2018 dengan nilai Fhitung ≥ Ftabel atau 8,5 ≥ 2,00.

Actions (login required)

View Item