Kelayakan Material Lokal Jenis Pasir Dan Batu Pecah Quaru Bondo Untuk Pekerjaan Lapis Pondasi Agregat Kelas A Di Kabupaten Manggarai Timur-Propinsi Nusa Tenggara Timur

WATI, Florentina (2022) Kelayakan Material Lokal Jenis Pasir Dan Batu Pecah Quaru Bondo Untuk Pekerjaan Lapis Pondasi Agregat Kelas A Di Kabupaten Manggarai Timur-Propinsi Nusa Tenggara Timur. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

	Text ABSTRAK.pdf Download (434kB)
	Text BAB I.pdf Download (243kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (561kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (387kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (800kB)
	Text BAB V.pdf Download (182kB)

Abstract

Perkerasan jalan adalah campuran antara agregat dan bahan pengikat yang digunakan untuk melayani beban lalu lintas. Agregat yang dipakai adalah batu pecah atau batu belah atau batu kali ataupun bahan lainnya bahan ikat yang dipakai adalah aspal dan semen. Penyebabnya bermacam – macam, misalnya kelebihan beban layan, rendahnya mutu atau daya dukung lapis pondasi dan tanah dasar, buruknya kualitas pelaksanaan konstruksi dan faktor lingkungan (air, pergerakan tanah, suh udara), maka dari itu kualitas agregat yang baik sangat mempengaruhi kualitas campuran oleh karena itu pada penelitian ini dikakukan penelitian kelayakan Material lokal jenis pasir dan batuh pecah untuk pekerjaan lapisan pondasi agregat kelas A yakni pengujian Berat jenis dan Penyerapan Air,Abrasi dan Gradasi. Untuk mengetahui apakah material dari Quary Bondo sudah layak untuk dijadikan Material dalam perkerasan lapisan pondasi agregat kelas A Masalah yang dapat timbul pada konstruksi perkerasan jalan dapat berupa kerusakan lapis permukaan, degradasi lapisan pondasi maupun tanah dasar. Tujuanya untuk pembangunan konstruksi salah satunya adalah pembangunan konstruksi jalan . Hasil analisa uji kelayakan material dari Quary Bondo dapat disimpulkan bahwa nilai berat jenis dan penyerapan air agregat kasar dan agregat halus telah memenuhi spesifikasi yakni 3,031 dan 2,013. Nilai pengujian Abrasi suda memenuhi spesifikasi yakni 36,72% dan pengujian Gradasi telah memenuhi spesifikasi Bina Marga 2018.

Actions (login required)

View Item