Adsorpsi Zat Warna Metilen Biru Menggunakan Biosorben Sabut Buah Lontar (Borassus Flabellifer L) Teraktivasi Asam Sulfat

MONIZ, Lucia (2022) Adsorpsi Zat Warna Metilen Biru Menggunakan Biosorben Sabut Buah Lontar (Borassus Flabellifer L) Teraktivasi Asam Sulfat. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

	Text ABSTRAK .pdf Download (290kB)
	Text BAB I (1).pdf Download (176kB)
	Text BAB II (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (844kB)
	Text BAB III (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (150kB)
	Text BAB IV (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (890kB)
	Text BAB V (1).pdf Download (194kB)

Abstract

Indonesia merupakan negara yang berkembang cukup pesat di bidang industri tekstil. Salah satu masalah yang timbul akibat perkembangan industri tekstil yang semakin pesat adalah pencemaran lingkungan perairan oleh zat warna. Metilen biru merupakan salah satu zat warna yang dihasilkan dari industri tekstil yang menjadi salah satu penyebab terjadinya pencemaran di lingkungan perairan. Metode adsorpsi memanfaatkan biosorben sabut buah lontar teraktivasi asam sulfat merupakan salah satu metode yang dapat dilakukan untuk menurunkan konsentrasi metilen biru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi luas permukaan, pH, massa biosorben, waktu kontak dan konsentrasi metilen biru terhadap kapasitas adsorpsi oleh biosorben sabut buah lontar (Borassus Flabellifer L) teraktivasi asam sulfat. Penelitian ini dilakukan melalui 3 tahap yaitu Tahap preparasi biosorben, karakterisasi biosorben, adsorpsi metilen biru yang dianalisis menggunakan spektrofotometri UV-Vis. Biosorben sabut buah lontar teraktivasi asam sulfat diperoleh dengan cara diaktivasi dengan larutan H2SO4 1 M. Biosorben dikarakterisasi dengan uji daya serap air dan FTIR. Karakterisasi uji daya serap air biosorben teraktivasi asam sulfat menunjukkan kemampuan biosorben dalam menyerap air cukup tinggi pada waktu perendaman 3 jam sebanyak 88,283% serta hasil karakterisasi FTIR menunjukkan biosorben memiliki gugus aktif OH dan CO sehingga dapar menyerap zat warna metilen biru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi optimum adsorpsi metilen biru menggunakan biosorben sabut buah lontar teraktivasi asam sulfat terjadi pada luas permukaan 100 mesh dengan Qe 1,444 mg/g, pH 6 dengan Qe sebesar 12,869 mg/g, massa biosoben 0,1 g dengan Qe sebesar 13,485 mg/g, waktu kontak 50 menit dengan Qt sebesar 12,708 mg/g dan konsentrasi metilen biru 60 ppm dengan Qe 48,643 mg/g.

Actions (login required)

View Item