Analisis Potensi Financial Distress Dengan Menggunakan Metode Z-Score Altman Pada Perusahaan Telekomunikasi PT XL AXIATA TBK

SARAGI, Ria F. Br. (2017) Analisis Potensi Financial Distress Dengan Menggunakan Metode Z-Score Altman Pada Perusahaan Telekomunikasi PT XL AXIATA TBK. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

[img] Text
abstrak.pdf

Download (901kB)
[img] Text
1.pdf

Download (435kB)
[img] Text
2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (623kB)
[img] Text
3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (342kB)
[img] Text
4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (476kB)
[img] Text
5.pdf

Download (226kB)

Abstract

PT. XL Axiata Tbk merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang telekomunikasi dan operator seluler, yang terdaftar dalam LQ 45 selama lima tahun sebelum akhirnya keluar dari daftar indeks saham tersebut. Berdasarkan laporan keuangan dan ringkasan kapitalisasi pasar milik PT. XL Axiata Tbk, terdapat indikasi adanya potensi financial distress pada perusahaan, diantaranya adalah total pendapatan, laba dan nilai kapitalisasi pasar yang terus mengalami penurunan yang menunjukkan tingkat profitabilitas perusahaan masih rendah, selain itu nilai modal kerja perusahaan yang bernilai negatif selama lima tahun dari tahun 2011 sampai dengan tahun 2015 yang menunjukkan kinerja perusahaan yang buruk serta tingkat likuiditas yang rendah. Masalah dalam penelitian ini adalah: Bagaimana potensi financial distress dan faktor-faktor penyebabnya pada perusahaan XL. Axiata Tbk? Penelitian ini menggunakan analisis rasio-rasio keuangan yang terdiri dari liquidity ratio (working capital/total assets, X1), age of firm and cumulative profitability ratio (retained earnings/total assets, X2), profitability ratio (EBIT/total assets, X3) dan financial structure ratio (market value of equity/total liabilities, X4). Rasio-rasio tersebut kemudian diimplementasikan dalam persamaan Z-Score Altman untuk mencari nilai Z-Score perusahaan. Hasil perhitungan rasio menunjukkan rasio X1 yaitu modal kerja bersih terhadap total aset bernilai negatif dari tahun 2011-2015, rasio X2 yaitu laba ditahan terhadap total aset mengalami penurunan dari tahun 2011- 2015, rasio X3 yaitu EBIT terhadap total aset mengalami penurunan dari tahun 2011-2015 dan bernilai negatif pada dua tahun terakhir, dan rasio X4 yaitu nilai saham di pasar modal yang dikapitalisasikan terhadap total hutang mengalami penurunan dari tahun 2011-2015. Hasil analisis rasio menunjukkan kondisi perusahaan kurang baik. Hasil penelitian menggunakan metode Z-Score Altman untuk menganalisis potensi financial distress pada PT. XL Axiata Tbk menunjukkan hasil pada tahun 2011 nilai Z-Score sebesar 2,80 mengindikasikan perusahaan dalam kategori sehat/tidak bangkrut. Nilai Z-Score pada tahun 2012 sebesar 3,14 mengindikasikan perusahaan dalam kategori sehat/tidak bangkrut. Pada tahun 2013, nilai Z-Score sebesar 2,47 mengindikasikan perusahaan dalam kategori grey area. Nilai Z-Score pada tahun 2014 sebesar 0,94 mengindikasikan perusahaan dalam kategori tidak sehat/bangkrut, dan nilai Z-Score pada tahun 2015 sebesar 0,46 mengindikasikan perusahaan dalam kategori tidak sehat/bangkrut. Berdasarkan hasil analisis rasio dan Z-Score tersebut, dapat disarankan kepada PT. XL Axiata Tbk agar dapat meningkatkan kinerja perusahaan dengan cara meningkatkan likuiditas dan profitabilitas perusahaan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Financial Distress dan Z-Score Altman.
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
H Social Sciences > HG Finance
Divisions: Fakultas Ekonomika dan Bisnis > Program Studi Manajemen
Depositing User: S.Fil Lake Primus Sani
Date Deposited: 14 Oct 2022 05:22
Last Modified: 14 Oct 2022 05:22
URI: http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/9546

Actions (login required)

View Item View Item