Analisa Dan Prediksi Jumlah Angkutansedimen Das Manikin Berdasarkan Debit Banjir Dan Erosi Lahan

TANINAS, Vinsensius (2017) Analisa Dan Prediksi Jumlah Angkutansedimen Das Manikin Berdasarkan Debit Banjir Dan Erosi Lahan. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

	Text ABSTRAK PDF.pdf Download (190kB)
	Text BAB I PENDAHULUAN PDF.pdf Download (108kB)
	Text BAB II LANDASAN TEORI PDF.pdf Restricted to Repository staff only Download (230kB)
	Text BAB III METODOLOGI PENENLITIAN PDF.pdf Restricted to Repository staff only Download (37kB)
	Text BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN PDF.pdf Restricted to Repository staff only Download (795kB)
	Text BAB V.pdf Download (1MB)

Abstract

Erosi merupakan proses alamiah yang tidak bisa atau sulit dihilangkan sama sekali atau tingkat erosinya nol, khususnya untuk lahan-lahan yang diusahakan untuk pertanian. Tindakan yang dapat dilakukan adalah mengusahakan supaya erosi yang terjadi masih di bawah ambang batas yang maksimum (soil loss tolerance), yaitu besarnya erosi tidak melebihi laju pembentukan tanah (Suripin, 2001). kondisi daerah hilir sungai Manikin yang terletak di Kelurahan Tarus, Kecamatan Kupang Tengah Kabupaten Kupang dari tahun 2006 sampai dengan tahun 2015 dalam perkembangannya telah mengalami perubahan akibat erosi lahan dan debit banjir yang membawa hasil erosi berupa sedimen pada saat musim penghujan dari arah sungai mampu menimbulkan permasalahan–permasalahan seperti pendangkalan mulut muara yang mengakibatkan berkurangnya kapasitas penampang sungai untuk mengalirkan debit banjir, genangan di daerah sebelah hilir muara, penyempitan, penumpukan sampah, pembelokan alur sungai, gerusan aliran sungai juga menimbulkan kerusakan pada tebing, merusak vegetasi disekitar muara dan pengikisan lahan milik warga atau pemukiman. Hasil analisa unit hidrograf banjir rancangan Nakaysu DAS Manikin periode hujan dengan kala ulang 2 tahun (Q2) = 57,665 m3/dtk, 5 tahun (Q5) = 81,224 m3/dtk, 10 tahun (Q10) = 102,006 m3/dtk, 50 tahun (Q50) = 168,949 m3/dtk dan 100 tahun (Q100) = 209,246 m3/dtk Dengan Sedangkan hasil analisa erosi metode Musle periode 2 tahun (A) = 2,539 ton/ha/thn, 5 tahun (A) = 3,718 ton/ha/thn, 10 tahun (A) = 5,416 ton/h/thn, 50 tahun (A) = 8,342 ton/ha/thn dan 100 tahun (A) = 10,551 ton/ha/thn dapat menyebabkan angkutan sedimen periode ulang 2 tahun (SY) = 0,251 ton/ha/thn, 5 tahun (SY) = 0,368 ton/ha/thn, 10 tahun (SY) = 0,474 ton/ha/thn, 50 tahun (SY) = 0,826 ton/ha/thn dan 100 tahun (SY) = 1,045 ton/ha/thn

Actions (login required)

View Item