Etnobotani Semangka (Citrullus Lanatus Tunb) di Desa Mbokak, Rote Ndao

OEK, Lastri Yuliyatni (2016) Etnobotani Semangka (Citrullus Lanatus Tunb) di Desa Mbokak, Rote Ndao. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (252kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (31kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (575kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (199kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (64kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (28kB)

Abstract

Etnobotani merupakan cabang botani mengenai tentang pemanfaatan tumbuhan dalam keperluan sehari-hari dan adat istiadat suatu suku (etnik). Studi etnobotani tidak hanya mengenai data botani taksonomi saja, tetapi juga menyangkut pengetahuan botani yang bersifat kedaerahan. Pengetahuan ini berupa tinjauan interpretatif dan asosiatif terhadap hubungan timbal balik antara manusia dengan sumber daya alam, yakni tumbuhan. Salah satu daerah yang membudidayakan tumbuhan berada di Desa Mbokak, Kecamatan Rote Barat Daya, Kabupaten Rote Ndao, dimana masyarakatnya masih menggunakan cara tradisional dalam membudidayakan semangka. Pemanfaatan semangka di Desa Mbokak sangat berguna untuk kehidupan sosiologi dan ekonomi masyararakat setempat karena dijadikan sebagai komoditi unggulan bagi masyarakatnya. Oleh karena itu, penelitian ini ditekankan pada pengetahuan etnobotani tentang pemanfaatan tumbuhan semangka yang biasa dilakukan oleh masyarakat Desa Mbokak. Metode yang digunakan pada penelitian ini merupakan gabungan metode semikualitatif adalah penelitian yang bertujuan memahami realitas sosial, yaitu melihat dunia dari apa adamnya, bukan dari yang seharusnya. Sedangkan metode semikuantitatif adalah penelitian sistematis terhadap bagian-bagian dan fenomena serta hubungannya berupa observasi partisipasif moderat, purposive sampling dan snowball sampling, dengan menggunakan 30 narasumber yaitu 15 laki- laki dan 15 perempuan yang terdiri dari masyarakat umum dan mane leo (tua adat) dengan kelas usia 15-59 tahun. Analisis data dilakukan dengan cara deskriptif. Analisis deskriptif merupakan prosedur statistik untuk menguji generalisasi hasil penelitian yang didasarkan atas satu variabel. Aspek pemanfaatan tumbuhan semangka disusun dalam satu tabel yang disebut tabel pemanfaatan. Peneliti mencatat pengetahuan masyarakat Desa Mbokak tentang pemanfaatan tumbuhan semangka. Hasil penelitan menunjukan bahwa masyarakat memanfaatkan tumbuhan semangka sebagai bahan makanan dan juga dijual untuk memenuhi kebutuhan hidup. Bagian tumbuhan semangka yang biasa digunakan adalah buah, daun, kulit dan biji.Pada umumnya masyarakat Desa Mbokak mengenal tumbuhan semangka sebagai bahan makanan yang bermanfaat sebagai makanan penahan lapar, jus untuk minuman energi, dijual untuk memenuhi kebutuhan hidup. Semangka merupakan tumbuhan khas di desa mbokak dan dimanfaatkan untk mendukung kehidupan ekonomi dan sosial masyarakat, hasil penelitian berimplikasi bertujuan untuk pelestarian semangka dan budaya lokal Desa Mbokak.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Etnobotani semangka (Citrullus lanatus Tunb), masyarakat Desa Mbokak, Rote Ndao.
Subjects: L Education > L Education (General)
Q Science > Q Science (General)
Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Q Science > QK Botany
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Program Studi Biologi
Depositing User: S.Kom Sela Mikado
Date Deposited: 08 Nov 2022 00:14
Last Modified: 08 Nov 2022 00:14
URI: http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/9916

Actions (login required)

View Item View Item