DEON, Gaudentius (2019) Pengaruh Volume Kendaraan Terhadap Tingkat Kerusakan Jalan Pada Perkerasan Jalan Dikota Kupang (Jalan Timor Raya Km 6+400 Sampai Km 7+400). Diploma thesis, Unika Widya Mandira.
Text
1 ABSTRAK.pdf Download (457kB) |
|
Text
2 BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (32kB) |
|
Text
3 BAB II LANDASAN TEORI.pdf Download (633kB) |
|
Text
4 BAB III METODOLOGI PENELITIAN.pdf Download (343kB) |
|
Text
5 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
6 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Download (45kB) |
Abstract
Jalan raya adalah jalur jalur tanah diatas permukaan bumi yang sengaja dibuat oleh manusia dengan bentuk, ukuran-ukuran dan konstruksinya sehingga dapat digunakan untuk menyalurkan lalulintas (Silvia Sukirman,1994). jalan yang mengalami kerusakan, yaitu jalan Timor Raya Sta 6+400 -Sta 7+400, setelah melakukan survey, kerusakan dikarenakan adanya peningkatan volume kendaraan pada ruas jalan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui berapa besar volume kendaraan pada ruas Jalan Timor Raya pada saat ini, Untuk mengetahui berapa besar tingkat kerusakan pada ruas jalan Timor Raya pada saat ini, Untuk mengetahui hubungan volume kendaraan dengan tingkat kerusakan jalan pada ruas Jalan Timor Raya pada saat ini. Dalam penelitiaan ini pengolahan data yang di dapat dari hasil pengamatan di lapangan untuk pengambilan sampel dan diolah dengan menggunakan teori-teori dan persamaan-persamaan yang terdapat pada tinjauan kepustakaan. Metode pengolahan data hanya dilakukan pada data primer, sedangkan untuk data sekunder hanya menjadi data pelengkap. Hasil penelitiaan menunjukan bahwa Karakteristik geometrik jalan di ruas Jalan Timor Raya adalah jalan arteri primer 4/2 UD ( empat lajur dua arah tak terbagi ) dengan lebar perkerasan 11 m (2 arah), setiap lajur memiliki lebar 2,75 m dan kebebasan samping 1 m. Volume lalu lintas jenis kendaraan :sepeda motor 2499,60 smp/jam; kendaraan ringan 1705,00 smp/jam; kendaraan berat 456,30 smp/jam; dan kendaraan tak bermotor 14,00 smp/jam. Jumlah volume rata-rata kendaraan tertinggi adalah jenis Sepeda Motor yaitu 2499,60 smp/jam; sedangkan volume rata-rata terendah adalah kendaraan tidak bermotor yaitu 14,00 smp/jam, Volume kendaraan per hari yang paling tinggi selama selama 6 hari adalah hari senin dengan jumlah 3343,52 kend/hari. Besar nilai kerusakan jalan (Nr) Timor Raya yaitu, pada pos 1 = 160 m2, dan pada pos 2 =143 m2 .Untuk besar nilai kerusakan pada pos 1 dan pos 2 adalah 303 m2. Model yang sesuai untuk hubungan Volume Lalu Lintas (Q) dan Nilai Kerusakan Jalan (Nr) adalah model Eksponensial, nilai R2 =0,796 atau 79,6% dengan persamaan Y = 2,236e0,004x. Dengan standar deviasi terkecil sebesar 0,002, dan nilai standar eror terkecil sebesar 0,001 .Dari hasil analisis menunjukkan jenis dan volume kendaraan cukup berpengaruh terhadap kerusakan jalan. Dengan hasil R2 =79,6% . Hal ini menunjukkan bahwa jenis volume kendaraan yang mempengaruhi tingkat kerusakan jalan sebesar 79,6% dan (100%-79,6%=20,4%) sisanya 20,4% di penagruhi oleh faktor lain seperti cuaca,keadaan lingkungan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Volume lalu lintas, kerusakan jalan, Jalan Timor Raya |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | Antonia M. Ngole |
Date Deposited: | 21 Jan 2020 04:21 |
Last Modified: | 21 Jan 2020 04:21 |
URI: | http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/1321 |
Actions (login required)
View Item |