Makna Simbol Dalam Ritual Bako (Studi Kasus pada Masyarakat Kowa Ape, Desa Lerek, Kecamatan Atadei, Kabupaten Lembata)

BEAN, Yosefina Peni (2023) Makna Simbol Dalam Ritual Bako (Studi Kasus pada Masyarakat Kowa Ape, Desa Lerek, Kecamatan Atadei, Kabupaten Lembata). Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (840kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (334kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (455kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (225kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (899kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (380kB)
[img] Text
BAB VI.pdf

Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Makna Simbol Dalam Ritual Bako Medhe (Studi Kasus Pada Masyarakat Kowa Ape, Desa Lerek, Kecamatan Atadei, Kabupaten Lembata)”. Masalah pokok penelitian ini adalah bagaimana makna simbol dalam ritual Bako Medhe pada masyarakat Kowa Ape. Metode yang digunakan: metode deskriptif. Sumber data primer adalah para informan, sedangkan data-data sekunder adalah data-data yang berkaitan dengan variabel penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Ritual Bako Medhe adalah suatu sarana yang dilakukan oleh masyarakat Kowa Ape sebagai suatu permohonan maaf ucapan rasa syukur atas keselamatan dir dan terimakasih aras segala lelimpahan hasil panen yang didapatkan. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) dalam ritual Bako Medhe terdapat simbol-simbol seperti piring kecil (wit kinga), padi dan jagung (were), benang (bue), anak ayam (manuk peik) yang berumur 2-6 hari, kambing jantan (weit lakin), ayam jantan (manuk lalungen) dan tuak. 2) Simbol-simbol yang digunakan dalam ritual Bako Medhe mempunyai makna seperti makna keselamatan diri dimana masyarakat Kowa Ape memohon agar selalu diberikan keselamatan dan dijauhkan dari segala marabahaya, makna ucapan syukur dimana masyarakat Kowa Ape mengucap syukur kepada Tuhan dan leluhur atas segala kelimpahan hasil panen yang didapatkan dan makna permohonan maaf dimana masyarakat Kowa Ape memohon maaf atas segala kesalahan yang sudah dilakukan pada ladang. Penelitian ini dilakukan agar masyarakat Kowa Ape lebih memahami tentang ritual Bako Medhe, sehingga kedepannya ritual Bako Medhe tetap dilakukan oleh masyarakat setempat dan diharapkan agar terus diwariskan dari generasi ke generasi karena ritual Bako Medhe ini merupakan warisan dari leluhur dan nenek moyang.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Ritual, Makna Simbol
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology
H Social Sciences > H Social Sciences (General)
H Social Sciences > HE Transportation and Communications
H Social Sciences > HM Sociology
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Komunikasi
Depositing User: S.I.Kom Yosefina Peni Bean
Date Deposited: 11 Sep 2023 01:09
Last Modified: 11 Sep 2023 01:09
URI: http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/13944

Actions (login required)

View Item View Item