PALA, Novania Deo Pete (2023) Makna Patah Hati Pada Lirik Lagu Daerah Ende Lio Studi Representasi Stuart Hall pada Lirik Lagu Daerah Ende Lio ''Uja Mesu Seru Iwa'' Ciptaan Emerson Mbipi. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.
Text
ABSTRAK.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (451kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (430kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (378kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (350kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (520kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Download (406kB) |
Abstract
Skripsi ini berjudul ‘’Makna Patah Hati pada Lirik Lagu Daerah (Studi Representasi Stuart Hall pada Lirik Lagu Derah Ende Lio Uja Mesu Seru Iwa Ciptaan Emerson Mbipi). Lagu ini menceritakan tentang hubungan asmara sepasang kekasih yang sedang menjalani pacaran jarak jauh seiringnya berjalannya waktu kekasihnya berkhianat dengan berselingkuh bersama pria lain dibelakangnya dan hubungan kedua pasangan ini sudah pada tahap yang serius. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apa makna patah hati yang terdapat dalam lirik lagu daerah Ende lio uja mesu seru iwa ciptaan Emerson Mbipi. Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh pengetahuan tentang makna patah hati yang terdapat dalam lirik lagu Uja Mesu Seru Iwa. Konsep yang digunakan yaitu komunikasi, elemen komunikasi, komunikasi budaya,unsur-unsur proses komunikasi budaya, komunikasi simbolik, makna, lagu, lirik lagu, lagu daerah, semiotika Roland Barthes, representasi Stuart Hall, patah hati. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu studi dokumen dan observasi, serta teknik analisis data yang digunakan analisis semiotika Roland Barthes yang menekankan pada tiga makna yaitu denotasi, konotasi, dan mitos. Kemudian merepresentasikan dengan mengunakan pendekatan Stuart Hall yang menekankan pada tiga pendekatan yakni Reflektif, Intensional dan Konstruksionis. Hasil penelitian menunjukkan dari empat bait lirik lagu Uja Mesu Seru Iwa merepresentasikan makna patah hati. Dalam bait tersebut mengambarkan makna patah hati yang pengorbanaan cinta yang sia-sia, dibohongi kekasihnya, disakiti oleh orang yang dicintai dan kesedihan yang mendalam. Lalu untuk interprestasi secara reflektif pengorbanaan cinta yang sia-sia ditandai dengan tetap menyusuri malam yang gelap dengan keadaan yang dingin dan kondisi tubuh yang sedang lapar mencerminkan perasaan yang sedang di alami pemuda dalam lirik lagu tersebut. Intensional mengungkapkan perasaannya pada saat mengorbankan cintanya yaitu dengan perasaan sedih, serta mengkonstruksi makna lewat suara yang sendu membuat hati pendengar juga ikut merasakan kesedihan ketika mendengar lagu ini. Berdasarkan hari penelitian penulis membuat kesimpulan makna patah hati pada lirik lagu daerah studi representasi Stuart Hall pada lagu daerah Ende lio ‘’Uja Mesu Seru Iwa’’ ciptaan Emerson Mbipi mengambarkan makna patah hati yang pengorbanaan cinta yang sia-sia, dibohongi kekasihnya, disakiti oleh orang yang dicintai dan kesedihan yang medalam. Lalu saran yang penulis ingin sampaikan kepada para pendengar, pencinta lagu daerah terutama mahasiswa ataupun masyarakat agar mempromosikan kembali lagu-lagu daerah. Kata kunci: Lirik lagu Uja Mesu Seru Iwa ciptaan Emerson Mbipi, Semiotika Roland Barthes, Representasi Stuart Hall, Patah Hati.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HM Sociology M Music and Books on Music > M Music |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | S.I.Kom Novania Deo Pete Pala |
Date Deposited: | 11 Sep 2023 05:59 |
Last Modified: | 11 Sep 2023 05:59 |
URI: | http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/13960 |
Actions (login required)
View Item |