SURI, Anna Paula Araujo (2023) Analisis Makna Syair Adat Dalam Upacara Sambutan Hase Hawaka Pada Perkawinan Adat Suku Uma Bot (Studi Kasus Di Desa Builaran, Kecamatan Sasitamean, Kabupaten Malaka). Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.
Text
ABSTRAK.pdf Download (373kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (312kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (223kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (303kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (664kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (442kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Download (407kB) |
Abstract
Skripsi dengan judul “Analisis Makna Syair Adat Dalam Upacara Sambutan Hase Hawaka Pada Perkawinan Adat Suku Uma Bot (Studi Kasus di Desa Builaran, Kecamatan Sasitamean, Kabupaten Malaka)”. Upacara adat Hase Hawaka diartikan sebagai suatu ungkapan pesan yang dinyatakan dalam bentuk syair-syair kiasan adat yang berhubungan dengan suatu kejadian atau peristiwa yang sedang terjadi. Landasan konseptual yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian terdahulu, konsep komunikasi dan kebudayaan, konsep perkawinan, konsep makna konsep sambutan dan konsep syair adat. Jenis penelitian ini yaitu, Deskriptif Kualitatif. Metode yang digunakan adalah metode studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan studi dokumen dan wawancara. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori Interaksionalisme Simbolik (Helbert Blumer). Dari hasil wawancara dengan informan penulis menemukan bahwa dalam upacara adat Hase Hawaka terdapat beberapa makna yaitu: makna religius, makna persaudaraan, makna solidaritas dan makna moral. Dari hasil studi dokumen penulis menemukan bahwa ada dua tata cara dalam upacara adat Hase Hawaka yaitu: rombongan keluarga dari mempelai pria diterima oleh penutur bersama keluarga mempelai wanita dan penutur menuturkan syair adat Hase Hawaka untuk menyambut keluarga dari mempelai pria. Berdasarkan hasil temuan menunjukkan bahwa, upacara adat Hase Hawaka pada perkawinan adat suku Uma Bot dimaknai sebagai ungkapan rasa persaudaraan serta ungkapan rasa syukur kepada Tuhan kepada leluhur, nenek moyang dan kepada rumah adat atas bertemunya keluarga dari kedua mempelai. Untuk mengidentifikasi hal tersebut teori interaksi simbolik menurut helbert blumer dapat membantu penulis dalam menemukan makna yang dapat dipahami melalui bahasa untuk mampu membantunya berpikir dalam kehidupan bermasyarakat. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa upacara adat Hase Hawaka yang dilakukan pada saat perkawinan adat bukan hanya sebuah upacara adat biasa tetapi sebuah upacara adat yang memiliki makna religius, makna persaudaraan, makna solidaritas dan juga makna moral. Saran untuk masyarakat suku uma bot agar mampu memahami makna yang terdapat dalam Hase Hawaka dan tetap melestarikan warisan dari leluhur dan nenek moyang. Kata Kunci: Hase Hawaka, Syair adat, Makna, Interaksionalisme Simbolik
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Hase Hawaka, Syair adat, Makna, Interaksionalisme Simbolik |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | S.I.Kom ANNA PAULA ARAUJO SURI |
Date Deposited: | 13 Sep 2023 02:54 |
Last Modified: | 13 Sep 2023 02:54 |
URI: | http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/14144 |
Actions (login required)
View Item |