Perilaku Anti Sosial Phubbing Pada Mahasiswa Agronomi Unika St. Paulus Ruteng (Studi Kasus Pada Mahasiswa Agronomi Semester VII Universitas Katolik Indonesia ST. Paulus Ruteng)

PANDE, Yesualdus Harsen (2024) Perilaku Anti Sosial Phubbing Pada Mahasiswa Agronomi Unika St. Paulus Ruteng (Studi Kasus Pada Mahasiswa Agronomi Semester VII Universitas Katolik Indonesia ST. Paulus Ruteng). Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

	Text ABSTRAK.pdf Download (538kB)
	Text BAB I.pdf Download (349kB)
	Text BAB II.pdf Download (308kB)
	Text BAB III.pdf Download (249kB)
	Text BAB IV.pdf Download (595kB)
	Text BAB V.pdf Download (296kB)
	Text BAB VI.pdf Download (216kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (169kB)

Abstract

Skripsi ini berjudul, “Perilaku Antisosial Phubbing Pada Mahasiswa Agronomi Unika St. Paulus Ruteng (Studi Kasus Pada Mahasiswa Agronomi Semester VII Universitas Katolik Indonesia ST. Paulus Ruteng)”. Munculnya teknologi smartphone membuat banyak orang lebih memilih untuk bermain dan sibuk dengan fitur-fitur yang ada pda smartphone . Dampak buruk dari penggunaan smartphone apabila tidak dapat di kontrol dengan baik adalah indiviu tersebut menjadi kecanduan terhadap teknologi smartphone dan mempengaruhi kualitas interaksi indiviu dengan lingkungan sekitar sehingga akan muncul perilaku phubbing. Perilaku phubbing merupakan perilaku yang muncul, dimana individu melakukan pengabaian terhadap orang-orang di lingkungan sekitarnya dengan memfokuskan diri pada smarthphone sehingga terganggunya proses komunikasi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana perilaku antisosial phubbing pada mahasiswa program studi agronomi semester VII fakultas pertanian dan peternakan Universitas Katolik Indonesia St. Paulus Ruteng. Peneliti menggunakan tiga indikator utama yaitu technology addiction (kecanduan teknologi), fomo atau fear of missing out (kecemasan) dan lack of self-control (rendanya control diri) untuk menganalisis dan menginterpretasikan data. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan jumlah infoman sebanyak 6 (enam) orang dan sample yang digunakan merupakan mahasiswa program studi agronomi semester VII fakultas pertanian dan peternakan Universitas Katolik Indonesia St. Paulus Ruteng. Dari hasil penelitian ini bahwa mahasiswa perilaku phubbing merasa cemas ketika tidak memainkan smartphone dan tidak dapat mengontrol diri terhadap penggunaan smartphone. Perilaku phubbing juga selalu fokus pada smartphone mereka ketika bersosialisasi atau dengan kata lain memiliki kecanduan terhadap smartphone. Dapat disimpulakan bahwa mahasiswa atau informan melakukan phubbing tersebut karena technology addiction (kecanduan teknologi), fomo atau fear of missing out (kecemasan) dan lack of self-control (rendanya control diri).

Actions (login required)

View Item