Analisis Transparansi dan Akuntabilitas dalam Pengelolaan Pajak Daerah (Studi Kasus Pada BAPENDA Kota Kupang)

KOTETARI, Ajeng Victoria (2025) Analisis Transparansi dan Akuntabilitas dalam Pengelolaan Pajak Daerah (Studi Kasus Pada BAPENDA Kota Kupang). Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

	Text ABSTRAK.pdf Download (647kB)
	Text BAB I.pdf Download (421kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (678kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (439kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (564kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (544kB)
	Text BAB VI.pdf Download (377kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA DAN KETERANGAN PLAGIAT.pdf Download (367kB)

Abstract

Ajeng Victoria Kotetari NIM: 33120079 dengan Judul Skripsi: Analisis Transparansi dan Akuntabilitas dalam Pengelolaan Pajak Daerah (Studi Kasus pada BAPENDA Kota Kupang) Dibawah bimbingan Dosen Pembimbing I Ibu Rere Paulina Bibiana, SE, M. Si dan Dosen Pembimbing II Bapak Alfonsus R. Suninono, SE.M.Ak Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini, (1) Bagaimana penerapan prinsip transparansi pada pengelolaan pajak daerah di Bapenda Kota Kupang? (2) Bagaimana penerapan prinsip akuntabilitas pada pengelolaan pajak daerah di Bapenda Kota Kupang? Tujuan dalam penelitian adalah (1) Untuk mengetahui penerapan prinsip transparansi pada pengelolaan pajak daerah di Bapenda Kota Kupang. (2) Untuk mengetahui penerapan prinsip akuntabilitas pada pengelolaan pajak daerah di Bapenda Kota Kupang. Penelitian ini dilakukan pada Badan Pendapatan Daerah (BAPENDA) Kota Kupang. Jenis data dalam penelitian ini menggunakan data primer dan sekunder sedangkan data menurut sifatnya yaitu data kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian dinas BAPENDA Kota Kupang telah mengupayakan untuk menerapkan prinsip transparansi melalui dua inisiatif utama publikasi laporan tahunan dan sosialisasi pajak. Meskipun demikian, terdapat kendala terkait dengan penyajian informasi yang menyulitkan masyarakat dalam memahami laporan tersebut. Selain itu, akses masyarakat terhadap media digital yang terbatas juga menjadi hambatan utama dalam upaya transparansi ini. Di sisi akuntabilitas, meskipun BAPENDA telah melakukan audit rutin, masih ditemukan adanya celah dalam sistem pengawasan, yang terbukti dengan adanya dugaan penyalahgunaan pajak. Hal ini mengindikasikan perlunya penguatan dalam pengawasan agar lebih efektif dan mencegah potensi kesalahan atau penyimpangan. Oleh karena itu, penelitian ini menyarankan beberapa langkah untuk memperbaiki situasi tersebut. Pertama, penguatan sistem pengawasan sangat dibutuhkan untuk memastikan setiap proses pemungutan dan penggunaan pajak berjalan dengan sesuai ketentuan. Kedua, penyederhanaan format laporan pajak agar lebih mudah dipahami oleh masyarakat, sehingga bisa lebih transparan dan mempermudah pemahamannya. Ketiga, optimalisasi teknologi sangat penting untuk memantau transaksi pajak secara real-time, guna meningkatkan akuntabilitas dan mencegah adanya penyalahgunaan.

Actions (login required)

View Item