Penggunaan Batu Karang Sebagai Bahan Pengganti Batu Pecah ¾ Dalam Campuran Laston (Ac-Wc) Berdasarkan Spesifikasi Bina Marga Tahun 2018

SEKI, Thomas Aquino (2020) Penggunaan Batu Karang Sebagai Bahan Pengganti Batu Pecah ¾ Dalam Campuran Laston (Ac-Wc) Berdasarkan Spesifikasi Bina Marga Tahun 2018. Undergraduate thesis, Unika Widya Mandira.

[img] Text
Abstrak.pdf

Download (969kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (220kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (643kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (365kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (107kB)

Abstract

Penelitian ini mengunakan metode eksperimen di laboratorium dinas pekerjaan umum NTT. Agregat Kasar (Batu karang 3/4) dari Desa Huilelot (Semau) diuji untuk mengetahui sifat-sifat fisik dengan beberapa pengujian, diantaranya berat jenis dan penyerapan air, abrasi Los Angles dan gradasi , benda uji dibuat dari agregat dan aspal dengan kandungan 4,5%, 5%,5,5%,6%,6,5% terhadap berat total benda uji. Untuk menentukan kadar aspal optimum (KAO), dilakukan pengujian Marshall yang menghasilkan karakteristik Marshall (Stabilitas, Kelelehan, VIM, VMA, VFB dan MQ). Penelitian tersebut diuji dengan ketentuan yang ditetapkan oleh standar Bina Marga Tahun 2018. Pada campuran AC-WC yang biasanya menggunakan Agregat Kasar (Batu pecah 3/4) pada penulisan ini menggantikan dengan menggunakan Agregat kasar (Batu Karang). Batu karang yang digunakan itu adalah dari StockPile PT BUMI INDAH dari Hansisi Desa Huilelot (Semau). Sebelum dilakukan pengujian Marshall dan durabilitas pada campuran, dilakukan pengujian pada sifat dan karakteristik material agregat kasar (Batu karang 3/4) menghasilkan berat jenis (Bulk) sebesar 2,457, berat jenis (SSD) sebesar 2,496, berat jenis Semu (Apparent) sebesar 2,555 dan penyerapan air (Absorption) sebesar 1,558. Setelah dilakukan uji Marshall dengan kadar aspal rencana maka kadar aspal optimum yang didapat pada campuran dengan filler semen dan KAO yang didapatkan tersebut telah memenuhi persyaratan akan sifat-sifat Marshall sedangkan VIM dan VFA sebagai pembatasnya.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Penggunaan Batu Karang, Laston (AC-WC), Parameter Marshall, Kadar Aspal Optimum (KAO)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: ST.,MM Inggrit Junita Palang Ama
Date Deposited: 27 Oct 2021 02:28
Last Modified: 27 Oct 2021 02:28
URI: http://repository.unwira.ac.id/id/eprint/4580

Actions (login required)

View Item View Item