Profil Kebutuhan Siswa Dan Implikasinya Bagi Layanan Bimbingan Konseling (Studi Deskriptif Kuantitatif pada Siswa Kelas X IPS2 SMA Katolik Sint Carolus Kupang Tahun Pelajaran 2019/2020)

SERAN, Irene Oktovia Desy (2020) Profil Kebutuhan Siswa Dan Implikasinya Bagi Layanan Bimbingan Konseling (Studi Deskriptif Kuantitatif pada Siswa Kelas X IPS2 SMA Katolik Sint Carolus Kupang Tahun Pelajaran 2019/2020). Undergraduate thesis, Unika Widya Mandira.

	Text FILE COVER- ABSTRAK.pdf Download (256kB)
	Text BAB 1.pdf Download (90kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (136kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (122kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (248kB)
	Text BAB V.pdf Download (24kB)

Abstract

Judul: Profil Kebutuhan Siswa dan Implikasinya Bagi Layanan Bimbingan Konseling (Studi Deskriptif Kuantitatif pada Siswa Kelas X IPS2 SMA Katolik Sint Carolus Kupang Tahun Pelajaran 2019/2020). Masalah dalam penelitian ini adalah: Bagaimana profil kebutuhan bidang pribadi, kebutuhan bidang sosial, kebutuhan bidang belajar, kebutuhan bidang karir siswa kelas X IPS2 SMA Katolik Sint Carolus Kupang tahun pelajaran 2019/2020 dan implikasinya bagi layanan bimbingan dan konseling? Tujuan penelitian: Untuk mengetahui profil kebutuhan bidang pribadi, kebutuhan bidang sosial, kebutuhan bidang belajar, kebutuhan bidang karir siswa kelas X IPS2 SMA Katolik Sint Carolus Kupang tahun pelajaran 2019/2020 dan implikasinya bagi layanan bimbingan dan konseling. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Alat pengumpul data berupa angket kebutuhan peserta didik. Teknik analisis data menggunakan rumus kecendrungan pusat. Hasil analisis menunjukan bahwa kecendrungan profil kebutuhan siswa kelas X IPS2 SMA Katolik Sint Carolus Kupang pada bidang pribadi dan bidang karir termasuk kategotri tinggi, sedangkan bidang sosial dan belajar termasuk kategori rendah. Berdasarkan hasil analisis data penelitian, maka peneliti memberikan saran kepada pihak-pihak yang terkait: 1) Kepala Sekolah sebagai pimpinan tertinggi diharapkan dapat membangun koordinasi yang baik dengan wali kelas dan guru BK untuk memberikan layanan bimbingan dan konseling sesuai kebutuhan siswa. 2) Guru BK diharapkan untuk memberikan layanan bimbingan dan konseling secara kontinyu kepada siswa untuk mengatasi masalah-masalah yang timbul sebagai akibat kurang terpenuhinya kebutuhan-kebutuhan siswa (pribadi, sosial, belajar dan karir). 3) Siswa diharapkan lebih aktif dalam mengikuti dan memanfaatkan layanan bimbingan dan konseling yang ada di sekolah sebagai sarana mengatasi masalah yang timbul sebagai akibat tidak terpenuhinya kebutuhan-kebutuhan mereka.

Actions (login required)

View Item