Analisis Pengaruh Belanja Daerah Bidang Pendidikan Dan Kesehatan Terhadap Indeks Pembangunan Manusia (Ipm) Kabupaten Manggarai (2005-2014)

OSKAR, Valentinus Faldi (2016) Analisis Pengaruh Belanja Daerah Bidang Pendidikan Dan Kesehatan Terhadap Indeks Pembangunan Manusia (Ipm) Kabupaten Manggarai (2005-2014). Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandira.

	Text ABSTRAK.pdf Download (544kB)
	Text BAB I.pdf Download (154kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (183kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (136kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (269kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (195kB)
	Text BAB VI.pdf Download (137kB)

Abstract

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) merupakan suatu indeks komposit berdasarkan tiga indikator,yaitu angka harapan hidup pada waktu lahir (life expectancy at birth),angka melek huruf penduduk dewasa (adult literacy rate),dan rata-rata lama sekolah (mean Years of schooling),dan kemampuan daya beli (purchasing power parity). Indikator angka harapan hidup mengukur kesehatan, indikator angka melek huruf penduduk dewasa dan rata-rata lama sekolah mengukur pendidikan dan terakhir indikator daya beli mengukur standar hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak realisasi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) khususnya untuk sektor pendidikan dan sektor kesehatan di Kabupaten Manggarai tahun 2005-2014. Penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Sumber penelitian ini adalah APBD Pendidikan dan Kesehatan. Teknik pengumpulan data dengan metode wawancara dan mengumpulkan bahan-bahan yang dipelajari dan digali dari buku-buku, dokumendokumen, peraturan daerah yang diharapkan dapat mendukung dengan permasalahan atau obyek yang diteliti. Data analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda dengan perhitungan menggunakan spss 16,0. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan realisasi APBD bidang pendidikan dan realisasi APBD bidang kesehatan secara bersama-sama mampu memberikan kontribusi terhadap variabel Indeks Pembangunan Manusia, yakni sebesar 61,8%. Secara parsial variabel realisasi APBD bidang pendidikan berpengaruh signifikan terhadap Indeks Pembangunan Manusia, hal ini ditunjukan oleh besarnya koefisien regresi variabel APBD pendidikan yaitu 91,084 dengan standar kepercayaan 0,005 <0,05, sedangkan variabel realisasi APBD bidang kesehatan tidak berpengaruh signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah, hal ini ditunjukan oleh besarnya koefisien regresi variabel retribusi daerah yaitu 87,708 dengan standar kepercayaan 0,029 > 0,05. Realisasi APBD bidang pendidikan dan realisasi APBD bidang kesehatan berpengaruh positif terhadap indeks pembangunan manusia. Berdasarkan hasil penelitian maka disarankan kepada pemerintah daerah kabupaten manggarai untuk dapat lebih memfokuskan alokasi belanjanya ke sektor pendidikan dan kesehatan, bukan saja pada aspek pembangunan/fisik saja sebaiknya juga pada aspek peningkatan mutu dan kualitas, baik guru maupun tenaga kesehatan. Pemerintah perlu mengadakan perbaikan atas regulasi, pengalokasian, pengkoordinasian misalnya dengan penyederhanaan manajemen keuangan di Kabupaten Manggarai.

Actions (login required)

View Item